Dark/Light Mode

Temui Investor Malaysia

Bahlil: Jangan Takut Bermitra Di Indonesia

Kamis, 7 September 2023 06:45 WIB
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia saat melakukan pertemuan dengan ASEAN Business Advisory Council (BAC) Malaysia di Hotel Mulia, Jakarta, Selasa (5/9) sore. (Foto: BKPM)
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia saat melakukan pertemuan dengan ASEAN Business Advisory Council (BAC) Malaysia di Hotel Mulia, Jakarta, Selasa (5/9) sore. (Foto: BKPM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengajak pengusaha asal Malaysia berinvestasi di Indonesia.

Peluang terbukanya kerja sama Indonesia dengan Malay­sia ini disampaikan Bahlil saat melakukan pertemuan dengan ASEAN Business Advisory Council (BAC) Malaysia di Hotel Mulia, Jakarta, Selasa (5/9) sore.

Pertemuan ini dilakukan di sela rangkaian kegiatan Kon­ferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-43 Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).

Baca juga : Gelar Rakornas, Japelidi Komit Tingkatkan Literasi Digital Indonesia

Perwakilan ASEAN-BAC Malaysia yang hadir dalam per­temuan itu yaitu, Tan Sri Nazir Razak selaku Ketua, Tan Sri Tony Fernandes dan Lim Chern Yuan selalu anggota serta Jukhee Hong selaku Direktur Eksekutif.

“Pertemuan ini menjadi sarana bagi para pengusaha Malaysia melakukan penjajakan peluang investasi yang ada di Indonesia,” terang Bahlil dalam keterangan resmi Kementerian Investasi/BKPM, kemarin.

Mantan Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) itu menyambut baik ke­hadiran perwakilan ASEAN-BAC Malaysia yang berniat melakukan diskusi mendalam terkait peluang investasi di Indonesia.

Baca juga : PM Cook Islands Tamu Pertama KTT ASEAN Yang Tiba Di Indonesia

Bahlil juga mendengarkan apa saja yang menjadi pertimbangan penting para pelaku usaha dari negeri jiran tersebut dalam melakukan investasi. Salah satunya, kekhawatiran mereka menemukan mitra lokal yang dapat dipercaya.

Bahlil pun meyakinkan bahwa Pemerintah Indonesia melalui Ke­menterian Investasi/BKPM akan sepenuhnya membantu menemu­kan mitra lokal yang terbaik.

“Saya senang kita bisa dis­kusi ringan sebagai negara satu rumpun. Saya juga mantan pengusaha, jadi paham kalau ada keuntungan biasanya tidak mau berbagi. Karena ada pengusaha yang baik, ada yang harus dilu­ruskan,” jelas Bahlil.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.