Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Kembali Dipercaya Nahkodai MES
Erick Pede Perbankan Syariah Tumbuh 25 %
Rabu, 4 Oktober 2023 07:20 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kembali dipercaya menahkodai Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) untuk periode 2023-2028. Di periode kedua, Erick diharapkan bisa mendongkrak pertumbuhan perbankan syariah.
Erick diangkat menjadi Ketua Umum MES periode 2023-2028 di Musyawarah Nasional (Munas) Ke-VI MES. MES mengharapkan Erick bisa mendongkrak pertumbuhan perbankan syariah agar target Indonesia menjadi pusat ekonomi syariah global, bisa terwujud.
Baca juga : Pemerintah Longgarkan Syarat Penerima Subsidi
Saat ini market share perbankan syariah mencapai 7,2 persen per Mei 2023. Ini didukung dengan aset perbankan syariah (Bank Umum Syariah/BUS dan Unit Usaha Syariah/UUS) mencapai Rp 785 triliun atau hampir menyentuh angka Rp 800 triliun.
Namun, sebenarnya jika dilihat dari market share hanya tumbuh 2,3 persen selama 10 tahun dari 4,9 persen pada 2013 menjadi 7,2 persen pada Mei 2023.
Baca juga : Piala AFF U-23, Erick Pede Indonesia Tembus Final
Erick mengatakan, dirinya optimistis target perbankan syariah tumbuh hingga 25 persen, bisa terwujud. Karena itu, ia menekankan perlu dukungan dari banyak pihak, untuk memperbanyak jumlah bank syariah di Indonesia.
Salah satu langkahnya, adalah memisahkan Unit Usaha Syariah (UUS) dari induk bank konvensionalnya.
Baca juga : Kembali Ditanya Soal Cawapres, Erick Fokus Kerja
“Karena jika dipisahkan, maka tambah banyak jumlah bank syariah, sehingga membuat persaingan lebih terbuka. Ini yang sedang kami dorong,” kata Erick di Jakarta, Senin (2/10).
Mantan bos Klub Inter Milan ini mengamini, masih banyak sektor keuangan syariah yang perlu dibenahi dan dikembangkan.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya