Dark/Light Mode

Jaga Keberlangsungan Energi Kalimantan Untuk Indonesia

Pertamina Hulu Mahakam Inovasi Lapangan NPU

Kamis, 9 November 2023 16:06 WIB
Dengan inovasi, berhasil dipisahkan emulsi dalam liquid, yang semula di kisaran 30-80% turun hingga tersisa 5% dan berhasil meng-unlock potensi produksi senilai Rp 1,5 trilliun.[Foto: SKK Migas]
Dengan inovasi, berhasil dipisahkan emulsi dalam liquid, yang semula di kisaran 30-80% turun hingga tersisa 5% dan berhasil meng-unlock potensi produksi senilai Rp 1,5 trilliun.[Foto: SKK Migas]

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pertamina Hulu Energi melalui PT Pertamina Hulu Mahakam terus berinovasi, guna menjaga keberlangsungan penyediaan energi untuk Indonesia. Kali ini, melalui lapangan North Processing Unit (NPU) yang beroperasi sejak 1998 di area rawa (swamp) dan didisain awal sebagai lapangan pengolah gas.

"Lapangan NPU mengolah gas yang keluar dari sumur-sumur di area NPU, juga mengelola kiriman gas dari area Tunu dan lapangan Sisi Nubi," ujar Field Manager NPU, Andi Suhendra, Rabu (08/11/2023).

Field Manager North Processing Unit [NPU], Andi Suhendra. [Foto: SKK Migas]

Baca juga : Pemberdayaan Perempuan UMKM Indonesia Penting Atasi Stunting

Selain itu, keunikan beroperasi di area swamp, ujarnya, juga terdapat Gathering Terminal Satelite (GTS), yang berfungsi sebagai pengumpul gas dari sumur-sumur yang tersebar, untuk selanjutnya dikirim ke proses selanjutnya.

Di NPU inilah dilakukan pemisahan antara gas dan minyak. Untuk gas, dialirkan ke Bontang, untuk diproses lebih lanjut oleh Badak NGL dengan jarak kurang lebih 40 km. Sementara minyak, dialirkan menuju Senipah, untuk diproses lebih lanjut.

Baca juga : Ganjar: Pemerataan Kualitas Dan Kuantitas Harus Seimbang

Dalam perjalanannya, tambah Andi, sumur-sumur yang dioperasikan di lapangan NPU turut menghasilkan minyak. Hal ini menjadi tantangan, karena keseluruhan disain awal hanya untuk gas. Bila tidak dilakukan improvement, akan menyebabkan emulsi minyak dan menyebabkan permasalahan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.