Dark/Light Mode

Puncak Gernas BBI, Kemperin Dorong IKM Bengkulu Naik Kelas

Senin, 20 November 2023 18:47 WIB
Rangkaian Kampanye Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata Indonesia (BBI/BBWI) Bengkulu. (Foto: Istimewa)
Rangkaian Kampanye Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata Indonesia (BBI/BBWI) Bengkulu. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kampanye Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) tidak hanya ditujukan kepada masyarakat umum, namun pemerintah juga mendorong kementerian/lembaga, pemerintah daerah serta BUMN dan BUMD untuk dapat belanja produk dalam negeri dan UMKM.

Pada penyelenggaraan Gernas BBI tahun 2023, pencapaian KPI tidak hanya diukur dari jumlah industri kecil menengah IKM/UMKM yang onboarding dan belanja produk dalam negeri, namun juga turut menyelaraskan dengan Gerakan Nasional Bangga Berwisata Indonesia (BBWI) yang bertujuan meningkatkan jumlah kunjungan pariwisata ke berbagai destinasi wisata di tanah air.

Tahun ini Kementerian Perindustrian dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu berperan sebagai co-Campaign Manager pada penyelenggaraan BBI dan BBWI di Provinsi Bengkulu.

Baca juga : Lewat Ulammart, KKP Dorong UMKM Perikanan Naik Kelas

Rangkaian Gernas BBI 2023 dilaksanakan Pemerintah Daerah bekerja sama dengan top brands, BUMN, BUMD, serta stakeholder lainnya.

BBI dan BBWI Bengkulu 2023 mengangkat tema “Mela Belanjo Kek Bejalan Ke Bengkulu” yang memiliki makna “Ayo Berbelanja dan Berkunjung ke Bengkulu”, sementara untuk Gernas BBWI mengangkat tema Bulan Olahraga.

Rangkaian Kampanye Gernas BBI/BBWI Bengkulu berlangsung selama lima bulan yang diawali dengan Kick Off Kampanye Gernas BBI/BBWI pada 27 Juli 2023 bertepatan dengan malam penutupan Festival Tabot Bengkulu.

Baca juga : BSI Gandeng Mabes TNI Dorong Inklusi Keuangan Syariah

Dalam Gernas BBI Bengkulu juga dilaksanakan proses pembinaan berupa pendampingan dan fasilitasi kepada 30 IKM terpilih, yang selanjutnya dinilai untuk mendapatkan lima IKM champion yang akan diumumkan pada Harvesting Gernas BBI Bengkulu di Balai Raya Semarak, Kota Bengkulu, Sabtu (18/11/2023).

Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan dalam sambutannya bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada Triwulan III - 2023 tumbuh positif 4,94 persen secara year-on-year dengan PDB sektor industri pengolahan non migas tumbuh sebesar 5,20 persen, dan merupakan sektor dengan kontribusi terbesar pada perekonomian yakni 18,75 persen.

“Melihat kondisi ekonomi Indonesia yang kian membaik, kita semua optimis dengan terus menggemanya Gernas BBI/BBWI, maka para pelaku industri di Indonesia bisa mendapatkan manfaat yang besar dari tingginya animo masyarakat yang membeli produk dalam negeri, terutama produk IKM”, ujar Menperin.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.