Dark/Light Mode

Volume Angkutan KAI Logistik Capai Lebih Dari 28 Juta Ton Di 2023

Jumat, 19 Januari 2024 20:51 WIB
KAI Logistik mencatatkan pertumbuhan bisnis dengan capaian baik pada aspek kinerja keuangan maupun kinerja operasional di sepanjang 2023.(Foto: Ilustrasi KAI Logistik)
KAI Logistik mencatatkan pertumbuhan bisnis dengan capaian baik pada aspek kinerja keuangan maupun kinerja operasional di sepanjang 2023.(Foto: Ilustrasi KAI Logistik)

 Sebelumnya 
Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan daya saing KAI Logistik di industri logistik secara keseluruhan.

Pencapaian kinerja volume yang signifikan tidak hanya mencerminkan pertumbuhan perusahaan, tetapi juga menunjukkan komitmen dalam menyelaraskan strategi operasional dan komersial dengan dinamika industri untuk mencapai posisi yang lebih kompetitif.

“Capaian kinerja tersebut merefleksikan keberhasilan perusahaan dalam menerapkan ragam strategi bisnis di sepanjang tahun 2023,” jelasnya.

Baca juga : Tingkatkan Layanan Logistik, SPSL Gelar Customer Hearing 2023

Di antaranya konektivitas logistik antar pulau dengan menghadirkan layanan domestic freight forwarding, penguatan komoditas logistik berpendingin.

Kemudian diversifikasi bisnis melalui layanan limbah B3 menggunakan pengangkutan roll off box, penguatan backbone digitalisasi untuk kemudahan layanan hingga perluasan jaringan kurir dari 153 titik pada 2022 menjadi 172 titik pada 2023.

Ditegaskan Malik, tahun 2023 juga menandai langkah besar perusahaan dalam penguatan bisnis batu bara guna mendukung program 100.000 megawatt (MW) di tahun 2025, melalui pembangunan Coal Unlaoding Terminal Kramasan, di Sumatera Selatan dan menjadi coal unloading terminal terbesar yang dikelola dengan kapasitas produksi 20 juta ton per tahun.

Baca juga : Prabowo Resmikan 5 Titik Bantuan Air Bersih Di Kabupaten Kuningan

“Perusahaan optimis mampu mencatatkan kinerja yang lebih baik di tahun 2024 dengan tingkat pertumbuhan pendapatan sekitar 14 persen menjadi Rp 1,26 triliun,” ujarnya.

Pertumbuhan tersebut salah satunya dipengaruhi oleh Terminal Kramasan yang akan mulai beroperasi di triwulan IV-2024 dan juga kondisi pertumbuhan ekonomi yang tetap stabil bertumbuh.

Industri logistik diprediksikan akan menjadi salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi nasional tahun 2024.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.