Dark/Light Mode

Kunjungi Booth PLN di IIMS, Penggiat Otomotif Sebut Infrastruktur EV Kian Masif

Minggu, 18 Februari 2024 18:59 WIB
Suasana booth PLN di ajang IIMS 2024 yang dipadati para pengunjung. (Dok. PLN)
Suasana booth PLN di ajang IIMS 2024 yang dipadati para pengunjung. (Dok. PLN)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gelaran Indonesia Internasional Motor Show (IIMS) 2024 yang berlangsung sejak 15-25 Februari di JIEXPO Kemayoran Jakarta, menjadi ajang bagi PT PLN (Persero) mengakselerasi ekosistem kendaraan listrik kepada masyarakat.

Hal tersebut diakui oleh salah seorang penggiat otomotif bernama Atenx Katros.

Usai berkunjung ke booth PLN, dirinya mengaku terkesima dengan perkembangan infrastruktur kendaraan listrik di tanah air yang semakin masif.

“Cukup kaget juga ya, ternyata PLN ini sudah menyiapkan infrastruktur untuk kendaraan listrik, terutama untuk motor listrik yang nggak cuma satu-dua jenis tapi memang cukup masif dan merata gitu ya, ada di semua bagian Indonesia,” kata Atenx.

Hadir melalui booth bertema The Future Lifestle Experience, PLN menunjukkan beragam keunggulan kendaraan listrik dan fasilitas layanan charging yang tersedia saat ini.

Baca juga : PLN Sinergikan Pembangunan Infrastruktur Ketenagalistrikan Di Kabupaten Bekasi

Dengan kesiapan infrastruktur yang sangat matang dari PLN tersebut, Atenx merasa yakin, makin banyak masyarakat yang akan beralih menggunakan kendaraan listrik.

Karena, selain mampu menekan angka polusi, kendaraan listrik juga banyak memiliki banyak keunggulan.

“Karena sebelumnya agak-agak ragu, tapi di tahun ini lebih trust sama motor listrik dan infrastruktur pendukungnya. Gue harapin, nggak cuma gue doang tapi masyarakat juga bisa mulai untuk menggunakan motor listrik. Supaya menekan angka polusi dan lebih enak juga,” kata Atenx.

Terlebih, kata Atenx, tidak hanya ramah lingkungan, kendaraan listrik juga memiliki keunggulan yaitu lebih hemat dan murah perawatannya.

“Ya, kelebihan motor listrik itu sudah pasti lebih irit ya, karena menggunakan baterai. Selain itu perawatannya juga sangat murah karena tidak menggunakan oli dan lain-lain gitu,” ujar Atenx.

Baca juga : PUPR Dorong Alternatif Pembiayaan Infrastruktur

Pada kesempatan terpisah, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen penuh dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik mulai dari infrastruktur hingga layanan penunjang.

Ketersediaan infrastruktur EV ini diyakini akan mendorong masyarakat semakin yakin beralih ke kendaraan listrik.

“Kami sudah sangat siap dalam hal infrastruktur kendaraan listrik, PLN telah memasok listrik andal bagi 1.124 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan 1.839 Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) yang tersebar di 776 lokasi seluruh Indonesia untuk melayani masyarakat,” ungkap Darmawan.

Selain itu, Darmawan menegaskan, saat ini masyarakat juga diberi kemudahan dalam memiliki kendaraan listrik melalui super app PLN Mobile.

Melalui fitur Electric Vehicle Digital Services (EVDS) di dalamnya, PLN memberikan kemudahan pelanggan dalam memenuhi segala kebutuhan kendaraan listrik dalam satu platform.

Baca juga : Dampingi Jokowi, Dirut PLN Siap Penuhi Kebutuhan Listrik IKN Dari Energi Bersih

Sehingga, tidak hanya sebagai tempat transaksi pembelian token listrik, PLN Mobile juga bisa menjadi opsi bagi masyarakat untuk penambahan daya, pemasangan baru, bahkan pembelian kendaraan listrik.

Saat ini kata Darmawan, masyarakat tidak perlu jauh-jauh datang ke showroom untuk melihat kendaraan listrik yang ingin mereka beli, tinggal membuka aplikasi PLN Mobile, semuanya telah tersedia.

"Mulai dari pembelian token listrik, informasi tentang lokasi SPKLU, SPBKLU, dan SPLU terdekat hingga pembelian kendaraan listrik pun ada,” pungkas Darmawan.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.