Dark/Light Mode

Harga Bitcoin Hampir Tembus 1 M, Ini Kata Bos Indodax

Jumat, 1 Maret 2024 17:30 WIB
Diskusi Bitcoin. (Foto: Ist)
Diskusi Bitcoin. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Harga Bitcoin saat ini kembali menembus level hampir Rp 1 miliar. Tepatnya Rp 960 juta. Harga Bitcoin ini dilaporkan naik sejak Kamis, 29 Februari 2024.

Menurut CEO Indodax, Oscar Darmawan hal ini merupakan salah satu dampak menuju halving day Bitcoin. Indodax sendiri sudah mengalami halving tiga kali dan tahun ini adalah yang ke empat. 

“Saya percaya bahwa halving day diindikasi dengan kenaikan harga,” ujarnya.

Hal ini disebabkan oleh terganggunya pasokan Bitcoin, yang mengakibatkan peningkatan permintaan dan menaikan harga. Terlebih lagi, saat ini terdapat fenomena 'fear of missing out' yang diyakini memperkuat harga Bitcoin.

Baca juga : Sultan Siap Bantu Jokowi Temui Mega, Ini Kata Istana

Oscar juga mengatakan meskipun harga Bitcoin naik, pada saat halving akan ada penyesuaian harga. Kemungkinan, di tahun ini kenaikan harganya bisa mencapai dua kali lipat maupun lebih. 

“Sebenarnya, hal lain yang perlu disiapkan dalam menyambut halving ini adalah bagaimana kita menyikapi masa-masa setelah halving dengan menggunakan teknik Dollar Cost Averaging (DCA),” ucap Oscar.

Oscar menambahkan, dengan mengimplementasi teknik DCA ini, dapat membantu para investor untuk mendapatkan harga Bitcoin yang terbaik.

“Di Indodax kini menghadirkan fitur DCA dengan nama fitur investasi rutin. Melalui fitur ini membantu para investor untuk berinvestasi dengan jumlah yang sama secara rutin, baik bulanan maupun mingguan,” jelas Oscar.

Baca juga : Rusia Nggak Ikut Campur Pemilu Indonesia

Oscar juga mengatakan sikap masyarakat Indonesia dalam menyambut halving day kali ini sangat baik. Hal ini merupakan salah satu efek dari literasi mengenai kripto yang mulai masif.

“Reaksi masyarakat dalam halving kali ini sangatlah bagus jika dibandingkan halving sebelumnya. Biasanya orang-orang akan beli Bitcoin pada saat momentuh halving-nya. Namun sekarang, orang-orang sudah mulai membeli Bitcoin pada saat sebelum halving,” ucap Oscar.

Maka dari itu, Oscar mengingatkan bahwa para investor kripto di Indonesia harus pintar-pintar memanfaatkan momentum ini dengan teknik DCA dan mencari informasi lebih banyak mengenai halving day ini salah satunya melalui Indodax Academy.

Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Perdagangan Berjangka Komoditi Bappebti, Tirta Karma Senjaya juga mengungkapkan, menjelang halving day, berbagai sentimen berpengaruh mewarnai pergerakan harga Bitcoin. Terlebih, aset kripto ini telah mendapatkan pengakuan secara global.

Baca juga : Marak Petisi Kampus Jelang Pemilu, Ini Tanggapan PP Muhammadiyah

“Pergerakan harga aset kripto ini memiliki referensi pada skala global. Pengaruh kondisi global seperti kenaikan suku bunga, eksistensi ETF Bitcoin, dan keputusan SEC memiliki dampak signifikan terhadap pergerakan harga aset kripto. Terlebih lagi, semakin banyak pemberitaan yang muncul menjelang halving day ini,” ujar Tirta.

Maka dari itu Tirta menegaskan literasi masyarakat mengenai aset kripto ini harus tetap ditingkatkan. “Penting untuk kita sebagai regulator, pelaku usaha, hingga asosiasi berkomitmen untuk meningkatkan pemahaman mengenai industri kripto, blockchain, dan web 3. Hal ini bertujuan untuk memberikan edukasi yang matang dan merata kepada masyarakat Indonesia,” ucap Tirta.

Direktur Eksekutif Aspakrindo Asih Karniangsih juga memberikan pandangan serupa dengan menekankan pentingnya peningkatan pemahaman melalui pelatihan bersama para regulator dan pelaku usaha.

“Melihat tingginya tingkat 'fear of missing out' di masyarakat Indonesia, peluang ini harus dimanfaatkan. Mari bersama-sama menciptakan ruang edukasi, seperti Forum Group Discussion (FGD), untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai industri ini,” ucap Asih.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.