Dark/Light Mode

Mowilex Komitmen Kurangi Plastik dan Emisi Karbon

Jumat, 1 November 2019 16:22 WIB
Konferensi pers Mowilex, di Jakarta. (Foto: Istimewa)
Konferensi pers Mowilex, di Jakarta. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Mowilex Indonesia (Mowilex) melakukan inisiatif keberlanjutan untuk pengurangan emisi karbon, pengurangan plastik, dan konservasi laut. Mowilex mengumumkan telah menjadi perusahaan manufaktur pertama di Indonesia dan satu-satunya produsen cat yang memiliki sertifikasi karbon netral yang dikeluarkan SCS Global Services.

Mowilex berkomitmen untuk mengurangi bahan kemasan plastik baru sebesar 80 persen dalam kurun waktu 8 tahun. Untuk mencapai hal ini, perusahaan akan berupaya kembali ke kemasan kaleng timah yang dapat didaur ulang, material plastik dengan konten daur ulang. Mowilex bekerja sama dengan pemasok dan perusahaan pengelolaan limbah untuk mengeksplorasi alternatif pengemasan dan pengumpulan limbah sampah.

Baca juga : Postingan Medsos Pengawai Ditjen Hubla Harus Positif dan Bermanfaat

“Ada banyak batasan yang ditempatkan pada entitas di Indonesia yang ingin mendukung LSM internasional, jadi kami membantu mereka mencapai tujuan konservasi laut mereka,'' kata Imelda Sasmito, Managing Director ACE, di Jakarta, Jumat (1/11). 

Mewakili Mowilex, ACE telah mendanai program konservasi internasional yang akan terus melindungi Teluk Saleh, di Sumbawa, selama 5 tahun ke depan. Program ini akan memelihara dan melindungi habitat penting bagi hiu paus yang terancam punah serta mendukung masyarakat setempat untuk mengembangkan ekowisata yang berkelanjutan.

Baca juga : Berikut Komitmen Badan POM dalam Tanggulangi Obat Substandar dan Palsu

"Mowilex telah melewati tonggak penting di negara ini, dimana konsumen mencari sosok pemimpin dan perusahaan yang bertanggung jawab," kata Nicole Munoz Direktur Pelaksana, Layanan Sertifikasi Lingkungan di SCS Global Services.

"Menjadi pemimpin industri, bukan berarti hanya sekadar memproduksi cat dan pelapis berkualitas tinggi kepada konsumen kami, tetapi juga bertanggung jawab atas emisi karbon yang dihasilkan dari operasi kami," kata Niko Safavi, CEO Mowilex. [USU]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.