Dark/Light Mode

Fossasia Summit 2024 Dorong Perlindungan Data Pribadi Dengan Enkripsi Tanpa Batas

Selasa, 16 April 2024 09:18 WIB
CEO PT Equnix Business Solutions Julyanto Sutandang (kanan) di gelaran Fossasia Summit 2024. (Foto: Istimewa)
CEO PT Equnix Business Solutions Julyanto Sutandang (kanan) di gelaran Fossasia Summit 2024. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Fossasia Summit 2024 baru saja selesai digelar di Hanoi, Vietnam. Perhelatan yang dihadiri ribuan orang ini menyuguhkan berbagai pemaparan tentang cloud, AI, robotika, Web3, keamanan siber, data base, sistem operasi, perangkat keras, hingga semikonduktor.

Diadakan setiap tahun, Fossasia Summit pertama kali diadakan di Ho Chi Minh City, Vietnam pada tahun 2009.

Acara open source terbesar di Asia ini beberapa kali telah diadakan di Vietnam dan Singapura.

Peserta Fossasia Summit datang dari seluruh dunia, mengundang lebih dari 3.000 peserta dari berbagai negara, 500 perusahaan teknologi terkemuka yang berpartisipasi.

Hadir pula 200 pembicara dan pakar teknologi Open Source, dan menyajikan kurang lebih 160 presentasi terkait beragam topik teknologi.

Satu-satunya perwakilan Indonesia di acara ini, CEO PT Equnix Business Solutions Julyanto Sutandang, tampil memaparkan tentang perlindungan data mutakhir dalam topik

Baca juga : Dasco: Pertemuan Dengan Megawati Inisiatif Pribadi Rosan Roslani

‘Protecting your private data with Seamless Encryption in 11DB/Postgres’ di salah satu sesi di hari kedua Fossasia Summit 2024.

“RDBMS memainkan peran penting dalam dunia bisnis. Tidak akan ada bisnis tanpa transaksi, oleh karena itu RDBMS diperlukan untuk memastikan transaksi berjalan dengan baik," ujar Julyanto dalam kererangannya, Selasa (16/4/2024).

Menurutnya, di dunia sekarang ini, transaksi menjadi semakin kompleks, dan semakin banyak variasi data yang terlibat dalam sistem informasi.

"Hal ini menimbulkan kekhawatiran mengenai privasi data dan kedaulatan data, selain juga integritas data,” kata Julyanto.

Ia menyebutkan, menerapkan perlindungan data bukanlah tugas mudah. Diperlukan banyak faktor untuk mengaktifkannya, mulai dari kontrol akses,.

Selain itu, manajemen kunci, kemampuan pencarian dengan indeks, enkripsi cepat, dan dekripsi untuk memastikan transisi yang lancar antara sebelum dan sesudah penerapan enkripsi.

Baca juga : Pj Gubernur Sumsel Dorong Pembangunan Dua Jembatan Penghubung Mesuji dengan OKI

“Meski demikian, memiliki mekanisme perlindungan data yang hebat dan canggih adalah suatu keharusan dalam penerapan TI untuk bisnis saat ini,"ujar Julyanto.

Menurutnya, Sebagai bagian dari RDBMS yang hebat untuk bisnis, PostgreSQL telah diterapkan di banyak perusahaan besar dan pemerintahan di Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya,” jelasnya.

PostgreSQL, lanjutnya, memiliki kemampuan untuk mengenkripsi dan mendekripsi data sebagai bagian dari upaya mengaktifkan perlindungan data.

Pendekatan canggih tersebut, sudah diterapkan pada 11DB/PostgresTM, yang disebut Equnix Seamless Encryption (ESE).

Di sisi lain, di Indonesia sendiri, fitur enkripsi ini dikembangkan Equnix untuk membantu korporasi dalam memenuhi regulasi UU Perlindungan Data Pribadi dan menjaga keamanan data korporasi.

“Kebocoran data pribadi telah menjadi ancaman mendesak bagi korporasi di seluruh dunia. Inovasi enkripsi diperlukan untuk menangani kebocoran data dan membantu korporasi menjalankan undang-undang perlindungan data pribadi yang berlaku dengan lebih efektif,” kata Julyanto.

Baca juga : Tekan Risiko Korupsi, OJK Dorong Penguatan Tata Kelola Dan Integritas

Ia menjelaskan, kecanggihan ESE didukung oleh implementasi konsep end to end yang menyeluruh, menggunakan kunci manajemen standar dunia, yakni Hardware Security Module (HSM), Trusted Platform Module (TPM), atau OHSM (OnlineHSM).

Dengan metode enkripsi AES-256, algoritma standar internasional dan terkategori Quantum-safe juga diperkuat dengan HSM, sehingga enkripsi ini memberikan keamanan data secara mumpuni.

Fitur ESE pada 11DB/PostgresTM memberikan perlindungan keamanan data yang begitu powerful bagi lembaga atau korporasi yang menangani data sensitif, termasuk data pribadi dan korporasi.

Julyanto menambahkan, pendekatan bukanlah mengenkripsi semuanya. Alih-alih tablespace, menggunakan pendekatan yang lebih baik dengan Enkripsi Data Tanpa Batas.

"Kami mendefinisikan kontrol akses berdasarkan penggunaan, dukungan enkripsi berbasis kolom Varchar,"ujar Julyanto.

Menurutnya, dengan indeks tipe tertentu untuk memastikan pemindaian indeks lebih cepat dan mencegah hal-hal yang tidak diperlukan dekripsi data yang sedang digunakan.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.