Dark/Light Mode

Gaet Namirah Logistic, Lazada Permudah Akses Layanan Hingga Ke Pelosok Indonesia

Selasa, 25 Juni 2024 20:31 WIB
Lazada menghadirkan kemudahan akses terhadap layanan e-commerce dengan menggandeng mitra strategis lokal di Indonesia, salah satunya Namirah Agung Mandiri (Namirah Logistic). (Foto: Dok. Lazada)
Lazada menghadirkan kemudahan akses terhadap layanan e-commerce dengan menggandeng mitra strategis lokal di Indonesia, salah satunya Namirah Agung Mandiri (Namirah Logistic). (Foto: Dok. Lazada)

RM.id  Rakyat Merdeka - Lazada Indonesia (Lazada) menghadirkan kemudahan akses terhadap layanan e-commerce dengan menggandeng mitra strategis lokal di Indonesia, salah satunya PT Namirah Agung Mandiri (Namirah Logistic).

Berbagai kolaborasi dilakukan oleh Lazada agar masyarakat bisa mengakses layanan e-commerce, tidak hanya di kota-kota besar, namun juga di kota-kota kecil hingga di pelosok Indonesia.

Di Sumatera Utara misalnya, Lazada bekerja sama dengan Namirah Logistic untuk melayani pengiriman paket ke konsumen Lazada yang tinggal di Sumatera Utara dan sekitarnya secara aman dan tepat waktu.

Chief Business Officer Lazada Indonesia Stefan Winata mengatakan, akses e-commerce ini menjadi kunci penting dalam pertumbuhan digital karena belanja online bukan lagi sebuah pilihan, tapi sebuah kebutuhan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

“Lazada memastikan pengalaman belanja dan transaksi online menyeluruh yang prima, mulai dari proses pencarian barang, pemprosesan paket, hingga penerimaan barang oleh konsumen, yang melibatkan banyak mitra strategis di dalam ekosistem kami," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (25/6/2024).

Stefan menekankan, dengan semangat sebagai katalisator pertumbuhan ekonomi digital melalui perdagangan dan teknologi, Lazada mendukung visi Pemerintah dalam penerapan inklusi ekonomi digital dalam hal akses ke platform e-commerce ke seluruh penjuru Indonesia.

Baca juga : Kisah Inspiratif Abah Dindin yang Sukses Merangkul Anak Jalanan Dikenal Penjuru Indonesia

Dalam konsep inklusivitas ekonomi digital, Pemerintah juga terus berupaya untuk membangun infrastruktur untuk pemerataan akses digital.

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) mengumumkan tingkat penetrasi internet Indonesia menyentuh angka 79,5 persen pada 2024 dengan angka 221.563.479 orang, naik 1,4 persen dari tahun sebelumnya.

Studi konsumen yang dilakukan Lazada bersama dengan Milieu Insight pada 2022 di enam negara tempat Lazada beroperasi (Indonesia, Singapura, Filipina, Malaysia, Vietnam, dan Thailand), mengungkap 73 persen pembeli menganggap belanja online sebagai hal yang tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari, dengan 46 persen, di antaranya berbelanja online setidaknya seminggu sekali.

Sementara, dari data We Are Social 2024 juga memperlihatkan bagaimana 59,3 persen pengguna internet berusia 16-64 tahun juga melakukan belanja online di e-commerce setidaknya seminggu sekali.

“Karena itulah Lazada terus meningkatkan layanannya demi memperluas akses masyarakat ke e-Commerce dimanapun mereka berada, didukung para mitra strategis di dalam ekosistem Lazada,” katanya.

Stefan menambahkan, kemitraan strategis Lazada dan Namirah Logistic untuk pengiriman aman dan tepat waktu Lanskap daerah di Indonesia yang berbeda-beda, bisa memunculkan tantangan bagi konsumen untuk mendapatkan barang pesanannya secara tepat waktu.

Baca juga : Gaet Qasir.id, BSI Siapkan Pembiayaan Ke 24 Ribu UMKM

“Sebagai perpanjangan tangan Lazada dalam pengiriman paket, para kurir Namirah Logistic menceritakan pengiriman paket tidaklah semudah membalikkan telapak tangan,” ujarnya.

Berbagai kondisi harus dilalui oleh para kurir ini, seperti jalanan bebatuan kerikil yang belum beraspal, harus menaiki perahu (getek) menyeberangi sungai kecil yang ada di desa sebelum mencapai tujuan akhir, atau bahkan harus menempuh jarak sekitar 20-30 kilometer (km) ke pedalaman suatu desa.

Ada juga beberapa daerah yang jika terjadi hujan deras sebagian jalanan menuju lokasinya tergenang air banjir dan berlumpur sehingga kurir harus mempertimbangkan kondisi tersebut dengan matang agar tetap bisa mengantarkan paketnya sampai ke tujuan dengan baik.

Diakui Stefan, pihaknya memang berkeinginan untuk terus membuka akses terhadap peluang ekonomi yang ada di ekosistem perusahaan. Mulai dari memberdayakan merek dan penjual lokal, menciptakan pekerjaan di bidang shoppertainment (livesteamers) hingga bermitra dengan mitra lokal untuk logistik dan pengiriman.

“Kerja sama dengan Namirah Logistic tidak hanya memperlancar layanan kami ke konsumen, namun lebih jauh lagi, turut mendongkrak pertumbuhan bisnis lokal dan memberdayakan sumber daya manusia Indonesia, yang sejalan dengan misi kami untuk mempercepat ekonomi digital Indonesia,” tegasnya.

CEO Namirah Logistics Asmansyah Harahap mengaku senang bisa bekerja sama dengan Lazada dan melayani puluhan ribu konsumen Lazada yang tinggal Sumatera Utara dan sekitarnya.

Baca juga : Rima, Dokter Muda Saudi, Abdikan Diri Layani Jemaah Haji Indonesia

“Bersama dengan Lazada dan ratusan mitra kurir, kami akan terus meningkatkan layanan logistik yang prima, memastikan pengiriman paket yang aman dan penerimaan paket yang tepat waktu, sekaligus turut berkontribusi pada pertumbuhan perekonomian Indonesia,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, kolaborasi Lazada dan Namirah Logistics juga memastikan ekosistem ekonomi digital bisa dinikmati semua orang, bahkan penyandang disabilitas.

“Kami mempekerjakan ratusan orang di berbagai wilayah kota dan kabupaten di Sumatera Utara dan berharap keberadaan kami bisa membantu kesejahteraan warga dan ikut mendongkrak perekonomian daerah,” kata Asmansyah.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.