Dark/Light Mode

Genjot Ekonomi Kerakyatan, BRI Galakkan Perhutanan Sosial di Bali

Minggu, 8 Maret 2020 21:54 WIB
Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mendukung ekonomi kerakyatan melalui program Perhutanan Sosial di Bali. Program tersebut dilakukan kepada masyarakat di tiga lokasi yakni Desa Panji dan Desa Selat di Kabupaten Buleleng, serta Desa Sebudi di Kabupaten Karangasem.

Beberapa bentuk pemberdayaan yang diberikan oleh BRI antara lain peningkatan kapasitas SDM berupa pelatihan kerajinan Hasil Hutan Non-Kayu (Bambu dan Rotan), peningkatan keragaman tanaman buah di Zona Pemanfaatan Hutan Desa, pelatihan bahasa Inggris dan perbaikan sarana prasarana kebutuhan wisata alam kawasan Perhutanan Sosial.

Direktur Bisnis Mikro Bank BRI Supari mengungkapkan BRI berkomitmen untuk terus fokus ke segmen mikro dengan melakukan pendampingan dan pelatihan kepada para pelaku usaha.

Baca juga : Kementan Ajak Masyarakat Bantu Kendalikan Kematian Babi di Bali dan NTT

“Melalui Program BRI Peduli, Kami juga memberikan bantuan program Perhutanan Sosial dan sarana prasarana dengan total nilai lebih dari Rp 440 juta,” ungkap Supari di Bali, kemarin. 

Program Perhutanan Sosial merupakan program yang dicanangkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI dengan tujuan untuk pengelolaan hutan secara lestari yang dilaksanakan dalam kawasan hutan negara atau hutan hak/hutan adat guna meningkatkan kesejahteraan, keseimbangan lingkungan dan dinamika sosial budaya.

Selain itu, Perhutanan Sosial merupakan program nasional untuk pemerataan ekonomi dan mengurangi ketimpangan yang didukung oleh tiga pilar yakni lahan, kesempatan usaha dan sumber daya manusia.

Baca juga : Juve Diuntungkan Pembatalan Semifinal Copa Italia

Melalui program ini, masyarakat bisa ikut serta mengelola hutan dan mendapatkan manfaat ekonomi.

“Hadirnya Bank BRI di ekosistem pasar dan Perhutanan Sosial merupakan salah satu respon perseroan mendukung percepatan pengentasan kemiskinan yang terkonsolidasi, terintegrasi, dan tepat sasaran melalui pembiayaan modal kerja dan fasilitas layanan perbankan lainnya kepada pelaku usaha,” pungkas Supari.

Hingga akhir Januari 2020, BRI telah melaksanakan program Perhutanan Sosial dalam bentuk pemberdayaan masyarakat di 42 titik lokasi di 17 Kabupaten/kota.

Baca juga : Gelar Lokarkarya, PII Perkuat Manajemen Risiko BUMN

Luasan lahan hutan yang di kelola oleh hampir 6000 petani adalah lebih dari 31 ribu Hektar. BRI juga telah menyalurkan pembiayaan mikro kepada lebih dari 2 ribu penerima dengan nilai lebih dari Rp 43 Milyar. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.