Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tembus Rp 217 Miliar, Laba Bank Bukopin Naik 14 Persen

Selasa, 7 April 2020 21:44 WIB
Bank Bukopin. (Foto: net)
Bank Bukopin. (Foto: net)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Bukopin Tbk berhasil kantongi laba bersih Rp 217 miliar pada tahun lalu. Jumlah tersebut naik 14 persen dibandingkan 2018 yang sebesar Rp 190 miliar.

Direktur Utama Bank Bukopin, Eko Rachmansyah Gindo mengatakan, pencapaian pertumbuhan laba pada 2019 sesuai dengan rencana dan strategi yang telah ditetapkan perseroan untuk tumbuh berkelanjutan. “Di tengah situasi ekonomi yang cukup menantang, kami bersyukur Bank Bukopin dapat menjaga konsistensi untuk terus tumbuh,” ujarnya di Jakarta, Selasa (7/4).

Baca juga : Kemenkumham Sebut Negara Hemat Rp 260 Miliar dari Pembebasan 30 Ribu Napi dan Anak

Realisasi pencapaian laba bersih perseroan pada 2019 dikontribusikan oleh pendapatan bunga dan syariah sebesar Rp 2 triliun serta dari pendapatan operasional lainnya (fee based income) sebesar Rp 784 miliar. Pada pos fee based income, produk trade finance Perseroan tercatat tumbuh signifikan 96 persen menjadi Rp 235,90 miliar dibandingkan periode 31 Desember 2018 yaitu sebesar Rp 120,22 miliar. 

Per 31 Desember 2019, aset perseroan tercatat sebesar Rp 100,29 triliun atau meningkat dibandingkan posisi aset per 31 Desember 2018 yaitu sebesar Rp 95,64 triliun.

Baca juga : Kucurkan 20 Miliar, Adaro Ajak Swasta Bantu Pemerintah Perangi Corona

Eko menjelaskan, selama 2019 Bank Bukopin berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp 69,54 triliun, meningkat 4,67 persen dibandingkan dengan realisasi penyaluran kredit pada 2018 sebesar Rp 66,44 triliun. "Sesuai dengan fokus bisnis Perseroan, kredit yang disalurkan untuk nasabah sebagian besar adalah segmen ritel, yaitu sebesar 68,44 persen dari total kredit," katanya. 

Pertumbuhan tertinggi dicatat segmen UMKM yaitu sebesar Rp 30,99 triliun dan segmen Konsumer sebesar Rp 16,60 triliun. Dari sisi realisasi Dana Pihak Ketiga (DPK) mencapai Rp 80,81 triliun, tumbuh 6 persen. 

Baca juga : Tembus Rp 16.600, Rupiah Makin Sekarat

Pertumbuhan DPK terbesar disumbang dari segmen ritel sebesar Rp 55,31 triliun. DPK Bank Bukopin dalam bentuk Giro sebesar Rp 12,97 triliun, tabungan Rp 19,13 triliun dan sisanya sebesar Rp 48,70 triliun merupakan Deposito.

Pada sisi kualitas kredit, hingga 31 Desember 2019 rasio NPL net Bank Bukopin berada di kisaran 4,45 persen membaik dibandingkan dengan posisi NPL net pada tahun sebelumnya yaitu sebesar 4,75 persen. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.