Dark/Light Mode

Telkomsel Ramal Trafik Internet Naik 20 Persen Saat Ramadan Dan Idul Fitri

Selasa, 21 April 2020 14:12 WIB
Dirut Telkomsel Setyanto Hantoro saat paparan persiapan Ramadhan dan Idul Fitri melalui aplikasi CloudX. (Foto: Adit Rakyat Merdeka)
Dirut Telkomsel Setyanto Hantoro saat paparan persiapan Ramadhan dan Idul Fitri melalui aplikasi CloudX. (Foto: Adit Rakyat Merdeka)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pada momen Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) tahun ini, Telkomsel memperkirakan akan terjadi lonjakan trafik komunikasi untuk layanan broadband sebesar 20 persen. Sedangkan untuk trafik layanan legacy voice dan SMS diprediksi akan mengalami penurunan jika dibandingkan dengan hari normal.

Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro mengatakan, hal itu disebabkan masyarakat lebih banyak memanfaatkan layanan broadband dan digital di tengah pandemi corona. Guna mengantisipsi hal tersebut, Telkomsel memperkuat kualitas dana kapasitas jaringan.

Baca juga : Work From Home Dongkrak Trafik Internet Telkomsel

Telkomsel telah memusatkan optimalisasi kualitas dan kapasitas jaringan di sekitar 436 point of interest (POI). Fokusnya pada 309 titik area residensial, 58 titik rumah sakit rujukan corona, 38 titik area transportasi utama di tiap Provinsi seperti bandara dan pelabuhan, 31 titik area transportasi logistik, alat-alat kesehatan dan kebutuhan pokok. Kemudian pengamanan jaringan di akses jalur tol dan jalan utama sepanjang 16.000 Km yang terbentang dari wilayah Pulau Sumatera, Pulau Jawa, hingga Pulau Kalimantan. 

“Fokus pengamanan jaringan di seluruh area tersebut merupakan bentuk nyata dukungan Telkomsel dalam memastikan kenyamanan masyarakat yang menjalankan imbauan pemerintah tidak mudik dan memusatkan aktivitas ibadah di momen RAFI ini di rumah,” ujarnya saat video conference persiapan Ramadan dan Idul Fitri (Rafi) 2020 di Jakarta, Selasa (21/4).

Baca juga : Kecilin App, Aplikasi Penghemat Kuota Internet Pertama di Dunia

Selain itu, kata dia, pengamanan titik area dan jalur transportasi pun tetap menjadi fokus Telkomsel. Ini sebagai upaya untuk memastikan kelancaran komunikasi operasional penanganan dan penyaluran logistik bahan pokok, alat-alat kesehatan, dan obat-obatan di tiap wilayah.

Upaya penguatan kualitas dan kapasitas jaringan yang juga Telkomsel lakukan adalah dengan menghadirkan 11.000 BTS baru berteknologi multi-band Long Term Evolution atau 4G, mengoperasikan tambahan 69 unit Compact Mobile BTS (COMBAT), serta menambah kapasitas gateway internet menjadi 6,100 Gbps (6 Tbps) untuk menjamin kelancaran akses data di seluruh Indonesia. 

Baca juga : Kementan: Stok Daging dan Ayam untuk Ramadan dan Idul Fitri Sudah Aman

Secara keseluruhan, Telkomsel saat ini memiliki 219.000 unit BTS di seluruh penjuru negeri, dengan 87.000 unit di antaranya merupakan BTS 4G. Berbekal infrastruktur yang mumpuni, cakupan 4G Telkomsel pun telah menjangkau lebih dari 95 persen wilayah populasi di Indonesia, yang siap mengakomodasi berbagai kebutuhan layanan berbasis broadband dan digital untuk terus mendukung aktivitas keseharian masyarakat. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.