Dark/Light Mode

Hari Kedua Webinar RM-SRE ITB Sore Ini

Wamen BUMN dan Dirut PLN Ajak Milenial Tetap Optimis

Rabu, 12 Agustus 2020 06:13 WIB
Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Rakyat Merdeka dan Society of Renewable Energy (SRE) ITB melanjutkan gelaran seminar virtual hari kedua pada sore ini. Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin dan Dirut PT PLN (Persero) Zulkifli Zaini akan menjadi pembicara dan berdialog dengan participant melalui platform webinar jam.

Budi Gunadi Sadikin akan menyampaikan paparan berjudul: Perspektif BUMN untuk Milenial, Menghidupkan Bisnis Energi Terbarukan. Sedangkan Zulkifli Zaini menyiapkan presentasi tentang Transformasi PLN & Harapan Pada Milenial. Webinar ini dipersembahkan oleh Rakyat Merdeka untuk ikut mensyukuri Hari Kemerdekaan RI yang ke-75.

Baca juga : Corona Berkah Bagi Energi Baru Terbarukan

Direktur Rakyat Merdeka, Kiki Iswara mengatakan, masa pandemi akibat wabah Covid-19 adalah saat-saat yang berat dan penuh ketidakpastian. Milenial posisinya sangat penting. saat Indonesia memiliki bonus demografi, maka milenial menjadi faktor pembawa gelombang perubahan. Sehingga perlu diarahkan dan diberikan narasi positif. Bahwa di tengah krisis, kita semua harus tetap optimis. Dan, proses transformasi menuju ke arah yang lebih baik, harus bisa melintasi batas-batas generasi.

“Khususnya di bidang energi, milenial saat ini jadi kekuatan penting untuk pengembangan EBT, yaitu jenis energi yang akan menjadi masa depan kita,” katanya.

Baca juga : Milenial Jadi Faktor Penting Pengembangan Energi baru

Menjadi sebuah kenyataan menarik, bahwa webinar mengenai masa depan energi terbarukan sangat diminati oleh kalangan milenial. Sebanyak 45.173 pendaftar ikut dalam webinar yang digelar selama tiga hari ini.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.