Dark/Light Mode

Zenius Buka Layanan Bimbel 250 Jam

Selasa, 11 Agustus 2020 22:36 WIB
Zenius Buka Layanan Bimbel 250 Jam

RM.id  Rakyat Merdeka - Platform penyedia konten edukasi, Zenius, meluncurkan program baru. Layanan ini dikeluarkan untuk menghadapi persaingan aplikasi belajar online yang makin ketat.

Zenius membuka tawaran kepada para siswa sebagai pengguna, untuk mengikuti program bimbingan belajar alias bimbel online. 

Chief Executive Officer Zenius Education, Rohan Monga mengatakan, layanan  bimbel masuk dalam inovasi terbarunya yang dinamakan Zenius Ultima. 

"Layanan ini kami khususkan untuk memudahkan ratusan ribu murid SMA yang mau bersiap mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebagai tahapan seleksi Perguruan Tinggi Negeri (PTN)," kata Rohan dalam keterangan persnya, kemarin.

Baca juga : KPK Buka Lowongan Jubir

Dia bilang layanan Zenius Ultima ini merupakan layanan yang dibutuhkan oleh mereka yang membutuhkan program belajar intensif. Para peserta bisa mendapatkan bimbingan belajar intensif hingga lebih dari 250 jam.

Panduan belajar ini tidak dilakukan oleh rekaman video melainkan dilakukan  secara live. Para siswa juga bebas berkonsultasi dengan banyak tutor yang ada untuk menentukan jurusan, pemilihan universitas, hingga prediksi skor UTBK.

Layanan ini dikhususkan untuk siswa/i kelas 9-12 jurusan IPA dan IPS untuk membantu mereka berinteraksi secara lebih intens dengan tutor bimbel yang intensif. 

"Jadi para siswa bisa bertanya langsung kepada para tutor jika ada yang kurang jelas atau kurang paham, mirip seperti bimbel offline yang kini harus terhenti karena Covid-19,” kata Rohan. 

Baca juga : Kargo Vendor Buka Layanan Nego Harga Transporter

Layanan Zenius Ultima di aplikasi Zenius di Android dan iOS mulai sejak Agustus 2020. Program tersebut mirip layanan lainnya yang dinamakan Zenius Live Class.  Fitur ini dirancang secara khusus untuk menjaga emosional siswa dengan para gurunya, dalam aktivitas belajar mengajar.

Aplikasi ini diklaim memudahkan para pelajar di platform Zenius untuk berinteraksi dan bertanya langsung kepada tutor dari berbagai mata pelajaran. 

"Langkah ini dilakukan karena interaksi antara guru dan murid ini kami lihat sangatlah penting. Maka ini yang berusaha kami jaga melalui aplikasi," katanya.

Dia memandang selama kondisi pandemi belum berakhir, maka dibutuhkan inovasi untuk menjaga aktivitas belajar dan mengajar antara murid dengan guru. Akibat pandemi banyak sesi tatap muka secara langsung menjadi kurang memungkinkan. 

Baca juga : Kemnaker: Omnibus Law Perluas Lapangan Kerja

Sementara itu, Zenius sekarang menjadi penyedia konten edukasi terbesar di Indonesia, dengan koleksi lebih dari 80 ribu video pembelajaran dan ratusan ribu latihan soal. 
Pada tahun ajaran 2019/2020, Zenius memiliki lebih dari 15,7 juta pengguna di website dan aplikasi.  Sejak pandemi berlangsung pada Maret-Agustus 2020, aplikasi Zenius telah diunduh sebanyak 3 juta kali. Kampanye terbaru dari Zenius menambah daftar dari brand-brand Indonesia, yang melakukan teknik kreatif untuk menarik antusiasme audiens. 

“Akibat pandemi yang memaksa semua siswa untuk belajar online dari rumah kami membuka banyak layanan gratis. Kami menggratiskan semua konten edukasi di website maupun aplikasi,” tegas Rohan.

Belum lama ini Zenius juga memperkenalkan  kampanye #IniBenaranLive melalui videotron yang dilakukan di kawasan SCBD, Jakarta.

“Cita-cita kami adalah menumbuhkan semangat untuk belajar. Makanya kami menggratiskan konten pendidikan di platform Zenius agar semua orang dapat belajar tanpa hambatan biaya,” tegas Rohan Monga. [JAR]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.