Dark/Light Mode

ASDP Targetkan Pembelian Tiket di Seluruh Pelabuhan Via Online di 2022

Sabtu, 15 Agustus 2020 13:30 WIB
Fasilitas pembelian tiket secara online yang disiapkan ASDP di pelabuhan penyeberangan. (Foto: ASDP)
Fasilitas pembelian tiket secara online yang disiapkan ASDP di pelabuhan penyeberangan. (Foto: ASDP)

 Sebelumnya 
Adapun ketentuan pemesanan maksimal 2 jam sebelum keberangkatan ini khusus untuk antisipasi peak season libur nasional peringatan 17 Agustus yang jatuh long weekend dan 1 Muharram 1442 H pada pekan depan.

"Mulai 25 Agustus 2020, reservasi tiket maksimal 5 jam sebelum keberangkatan. Karena itu kami mengimbau kepada pengguna jasa kapal ekspres, khususnya di lintas Merak-Bakauheni agar melakukan perjalanan di pagi hari," jelasnya.

Baca juga : Pertamina Targetkan Buka 4.308 Pertashop Hingga Akhir Tahun di Seluruh Indonesia

Demi menjaga kelancaran, keamanan dan kenyamanan dalam perjalanan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan pengguna jasa. Pertama, pengguna jasa yang telah membeli tiket harus tiba di pelabuhan lebih awal, yakni melakukan check-in dan cetak boarding pass paling lambat dua jam sebelum keberangkatan.

Kedua, bagi pengguna jasa yang tiba di pelabuhan melebihi waktu keberangkatan, maka tiket akan hangus. Pengguna bisa membeli tiket kembali via online. Namun, hal ini tidak berlaku jika dalam kondisi tidak normal tertentu seperti gangguan massal terhadap jaringan E-ticketing, kemacetan sangat padat di tol atau arteri (kasuistik), hingga force majeur karena kondisi alam.

Baca juga : PDIP Kerahkan Seluruh Mesin Partai Demi Menangkan Pilkada 2020

Ketiga, jika ada kendala yang dihadapi yang dapat menyebabkan keterlambatan, dapat melakukan reschedule tiket paling lambat 2 jam sebelum jadwal keberangkatan. Ira mejelaskan, sejak 2018 dan diimplementasikan pada 2020, program ini akan diperluas dan diimplementasikan secara nasional pada 266 lintasan yang dikelola ASDP dengan target akhir bisa tercapai pada 2022.

Tahun ini akan ada tambahan lima pelabuhan penyeberangan yang akan menerapkan digitalisasi sehingga totalnya menjadi sembilan pelabuhan. "Kami targetkan pada akhir 2022 dipastikan seluruh pelabuhan penyeberangan sudah dapat menerapkan layanan E-ticketing," ucapnya.[KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.