Dark/Light Mode

Jadi Daya Tarik Wisatawan

Menteri Teten Minta UMKM Terapkan Protokol Kesehatan Yang Ketat

Senin, 26 Oktober 2020 19:32 WIB
Menteri Teten Masduki (tengah) dalam talkshow
Menteri Teten Masduki (tengah) dalam talkshow "Dialog Covid-19: Penerapan Protokol Kesehatan di UMKM" di Media Center Satgas Penanganan Covid-19 Graha BNPB Jakarta pada Senin (26/10)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Koperasi dan UKM (MenkopUKM) Teten Masduki menyoroti pentingnya displin pelaksanaan protokol kesehatan di sektor koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Selain mengantisipasi penyebaran virus Covid-19, penerapan protokol kesehatan juga dinilai bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin menikmati libur panjang akhir pekan ini.

Para pelancong akan tertarik berlibur di hotel, tempat wisata, dan restoran yang aman dari penularan Covid-19.

Baca juga : Menteri Teten Minta UMKM Di NTT Berkoperasi

"Mereka yang mau makan di warung, tidur di hotel, yang menerapkan protokol kesehatan akan merasa aman. Ini penting untuk kita yang akan merencanakan liburan," ujar Menteri Koperasi UKM.

Menteri Teten Masduki menyampaikan hal tersebut dalam talkshow "Dialog Covid-19: Penerapan Protokol Kesehatan di UMKM" di Media Center Satgas Penanganan Covid-19 Graha BNPB Jakarta pada Senin (26/10) siang.

Teten menambahkan bagi konsumen atau turis bukan harga murah atau diskon barang. Melainkan jaminan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, dan mencuci tangan pakai sabun di air mengalir.

Baca juga : Imam Besar Istiqlal: Santri Harus Proaktif Jalankan Protokol Kesehatan, Harus Jadi Contoh

Bagaimana protokol kesehatan untuk perhotelan, pesawat terbang, restoran, dan kafe bisa meyakinkan turis yang sadar protokol kesehatan.

"Turis yang berpergian itu punya uang dan berpendidikan. Kalau disadarkan dengan protokol kesehatan memakai masker, makanan higienis, saya kira semua orang tidak takut untuk liburan,” ujar Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki.

Koordinator Tim Pakar Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito mengatakan pelaku UMKM yang menerapkan protokol kesehatan bisa mendatangkan keuntungan.

Baca juga : KAI Konsisten Jalankan Protokol Kesehatan Selama Pandemi Covid-19

Salah satunya, kata Wiku, konsumen akan yakin untuk membelinya. "UMKM kalau disiplin protokol kesehatan akan membuat keyakinan konsumen untuk membelinya. Ini saling menguntungkan," ujar Prof. Wiku Adisasmito.

Ia menegaskan, ekonomi bisa berjalan dengan menerapkan protokol kesehatan. Namun kalau indikator ekonomi berjalan dan kasusnya naik berarti ada yang tidak disiplin.

"Entah itu dari konsumen atau UMKM-nya. Makanya harus gotong royong menjadi satu," papar Prof. Wiku yang akan tetap bekerja meski libur panjang cuti bersama akhir pekan ini. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.