Dark/Light Mode

Luncurkan Kampus Kebun-Loka Hejo

Kemenkop UKM Dukung Smesco Cetak Inovator Berbasis Tanaman

Jumat, 27 November 2020 08:23 WIB
Luncurkan Kampus Kebun-Loka Hejo Kemenkop UKM Dukung Smesco Cetak Inovator Berbasis Tanaman

 Sebelumnya 
Tujuan dari inisiatif ini adalah untuk meningkatkan kapabilitas bisnis para pelaku UMKM yang berwawasan lingkungan, serta berbasis ekonomi sirkular agar dapat menghadapi tantangan-tantangan dunia usaha di masa kini dan masa depan.

“Kurikulum dan programnya disiapkan untuk mendorong pelaku UMKM melakukan inovasi bisnis berbasis olahan tanaman, dengan pendekatan ekonomi sirkular serta fokus pembelajarannya adalah pada keberlanjutan bisnis secara ekologis," jelasnya.

Ia merinci, ada tiga aspek yang diusung Smesco dalam program pelatihan yang akan diselenggarakan di Kampus Kebun-Loka Hejo yaitu Loka Tani, Loka Saji dan Loka Seni. Sebagai sebuah laboratorium tani, pelaku usaha diajarkan bagaimana sistem berbasis permakultur dengan melakukan pertanian alami secara tidak eksploitatif.

Baca juga : Menuju Zona Integritas, Ditjen PKH Kementan Kembangkan Sistem Pengendalian Intern Berbasis Digital

"Bagaimana meramu kekayaan alam yang terdapat di sekitar kampus, untuk dikembangkan menjadi produk baru berkualitas yang dapat dijual dan dinikmati dalam sebuah sajian," ujarnya.

Ia pun mengaku senang dan puas dari upaya yang dilakukan di Loka Hejo. "Agro potensinya yang paling besar disini. Dari kebun yang kita tanam, baru 2 bulan sudah panen beberapa kali. Jagung sudah 1 ton, cabe tumbuh besar, organik pula. Ada juga potensi perikanan dan lainnya, kita ingin menambah added value. Semua diproses oleh mitra kami yang ahli," sebutnya.

Secara umum, sambung Leo, ketiga aspek ini akan mengajarkan kepada pelaku usaha tentang ekosistem, manajemen sampah, pembuatan kompos, pembibitan, membuat dan menggunakan pestisida organik, pengaturan plot, pemanenan dan tentunya pemasaran.

Baca juga : Dukung Petani, Kemenkop UKM Siapkan Model Bisnis Koperasi Pangan

Melalui program ini, Smesco juga mempertemukan artisan lokal dan para pelaku seni yang mumpuni, untuk bersama-sama memetakan potensi material dan keterampilan pengrajin setempat dan mengembangkan produk-produk berdasarkan hasil pemetaan tersebut.

"Seluruh tanaman olahan yang ada di Kampus Kebun mulai dari asal usul hingga jalur distribusinya akan tercatat dengan baik," imbuhnya.

Sebagai lanjutan dari sosialisasi yang sudah diselenggarakan sebelumnya pada tanggal 7-8 November dan 14-15 November, Smesco mengundang para stakeholder terkait hadir dalam acara Stakeholder Gathering/Site Visit yang diselenggarakan pada Kamis (26/11).

Baca juga : ITS Luncurkan Autonomuos Boat, Menhub: Saatnya Indonesia Kuasai Teknologi Maritim

Kegiatan site visit ini mengumpulkan para stakeholder dari kalangan instansi pemerintah, mitra Smesco dan pihak terkait lainnya untuk bersama melihat langsung fasilitas pendukung inisiatif Kampus Kebun-Loka Hejo di antaranya adalah Gedung Pelatihan, Kebun Sehat, Rumah Semai dan Rumah Kompos. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.