Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Ketua PHRI Keberatan Dengan Opsi Karantina Di Akhir Pekan
Jumat, 5 Februari 2021 18:51 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Ketua Badan Pimpinan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sutrisno Iwantono meminta Pemprov DKI Jakarta untuk mengadakan dialog dengan pelaku usaha terkait wacana penerapan karantina wilayah setiap akhir pekan di Jakarta.
Ia menilai, opsi kebijakan karantina wilayah bisa memperparah kondisi usaha hotel dan restoran di wilayah setempat.
Baca juga : PBSI Tarik Jonatan, Chico, Dan Putri Dari 2 Turnamen Di Eropa
"Saat ini sudah mulai banyak reservasi untuk acara-acara pertemuan dan pernikahan dalam skala kecil di hotel dan restoran, tentunya akan berdampak dalam pembatalan dan pengembalian pembayaran jika opsi ini berjalan," kata Sutrisno dalam acara diskusi daring di Jakarta, Jumat (5/2).
.
Selain itu, tamu hotel pun harus keluar hotel lebih awal dari seharusnya karena tidak boleh keluar dari area hotel pada saat karantina sedang berjalan.
"Usulan lockdown akhir pekan ini terlalu mendadak dan akan semakin memberatkan pelaku usaha khususnya hotel dan restoran di Jakarta," katanya.
Baca juga : Demokrat DKI Minta Anies Baswedan Kaji Ulang Rencana Lockdown Di Akhir Pekan
Oleh karena itu, dia mengusulkan, sebelum mengeluarkan kebijakan tentang lockdown akhir pekan ini, Pemda DKI Jakarta agar mengadakan dialog dengan para pelaku usaha.
"Jangan membuat kebijakan yang sifatnya mendadak dan membuat pengusaha menjadi gagap dalam mengambil keputusan," katanya. [FIK]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya