Dark/Light Mode

Masuk 10 Emiten Kapitalisasi Terbesar, BSI Kantongi Rp 115 Triliun

Jumat, 26 Februari 2021 15:25 WIB
Masuk 10 Emiten Kapitalisasi Terbesar, BSI Kantongi Rp 115 Triliun

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) dengan kode saham BRIS mencatat kapitalisasi pasar hingga Rp 115 triliun per 24 Februari 2021, berdasarkan data dari Equity Daily Trading Publication Bursa Efek Indonesia (BEI) per 24 Februari 2021. Angka kapitalisasi pasar ini mengalami kenaikan dibandingkan pada saat BRIS melakukan IPO sebesar Rp 4,96 triliun.

Dengan begitu, BSI masuk dalam jajaran 10 emiten dengan kapitalisasi pasar atau market capitalization terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Kapitalisasi pasar merupakan nilai pasar dari hasil perkalian harga saham per lembar dengan jumlah saham yang ada dalam perusahaan.

Baca juga : Waskita Lunasi Pokok Obligasi Berkelanjutan II Senilai Rp 1,24 Triliun

Direktur Utama Bank Syariah Indonesia, Hery Gunardi mengatakan, dengan masuknya BSI sebagai 10 emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar Bursa Efek Indonesia, bisa menjadikan saham BRIS primadona.

“Selain itu kami berharap prestasi ini semakin mendorong dan menginspirasi sektor keuangan dan perusahaan keuangan syariah untuk melantai di bursa,” imbuhnya, Jumat (26/2).

Baca juga : 100 Koperasi Besar Indonesia Capai Aset Rp 66,6 Triliun

Hery menambahkan harga saham BRIS per tanggal 24 Februari 2021 adalah Rp 2.820 atau naik hampir lima kali lipat dibandingkan pada saat IPO sebesar Rp 510 rupiah per saham. Jumlah saham BRIS setelah penggabungan tercatat sebesar 41 miliar saham.

Sebagai bank hasil penggabungan tiga bank syariah milik Himbara, BSI merupakan bank dengan total aset terbesar ke-7 di Indonesia yaitu sebesar Rp 240 triliun. Total pembiayaan BSI sampai Desember 2020 mencapai Rp 157 triliun dengan total DPK sebesar Rp 210 triliun.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.