Dark/Light Mode

Depot LPG Tanjung Sekong Kenalkan Proses Bisnis Hilir Gas Ke Mahasiswa

Kamis, 4 April 2019 22:13 WIB
Mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Universitas Al Azhar Indonesia, melakukan kunjungan edukatif ke Depot LPG Tanjung Sekong Pertamina, di Cilegon Banten, Kamis (4/4). (Foto: Pertamina MOR III)
Mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Universitas Al Azhar Indonesia, melakukan kunjungan edukatif ke Depot LPG Tanjung Sekong Pertamina, di Cilegon Banten, Kamis (4/4). (Foto: Pertamina MOR III)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebanyak 20 orang mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Universitas Al-Azhar Indonesia melakukan kunjungan edukatif ke Depot LPG Tanjung Sekong Pertamina di Cilegon, Banten Kamis (4/4).

Para mahasiswa tampak sangat antusias untuk belajar lebih jauh mengenai pola suplai dan distribusi LPG, hingga bagaimana produk LPG sampai ke tangan konsumen.

Baca juga : Dubes Bagas Hapsoro Perkenalkan Kopi Indonesia Ke Skandinavia

Di depot berkapasitas 10.000 MT ini, para peserta disambut langsung oleh Risdiyanto selaku Pjs. Operation Head Depot LPG Tanjung Sekong beserta tim dari Fungsi Health, Safety, Security, and Environment (HSSE).

“Suatu kehormatan bagi kami, telah dikunjungi para mahasiswa sebagai generasi muda sekaligus akademisi. Saya juga turut senang, karena selama sesi pemaparan mengenai proses bisnis maupun saat kunjungan ke lapangan, peserta terlihat sangat antusias. Banyak bertanya, sehingga diskusi lebih interaktif, dan selalu menaati aturan keselamatan dari kami,” tutur Risdiyanto, dalam keterangan tertulis, Kamis (4/4).

Baca juga : Bisnis Waralaba Masih Laris Manis

Salah satu peserta bernama Mutia Fatmawati mengungkapkan, selama kunjungan lapangan berlangsung, para peserta diberikan sosialisasi mengenai prosedur keselamatan di area Depot LPG Tanjung Sekong.

“Banyak ilmu baru yang saya dapat mengenai pola suplai LPG, dan bagaimana Pertamina benar-benar berkomitmen dalam segi keselamatan. Misalnya, kami wajib mengenakan Alat Pelindung Diri lengkap seperti safety vest, safety shoes, dan safety helmet. Kami juga dilarang membawa telepon genggam maupun benda berbahaya saat berada di lapangan. Pokoknya, saya dan teman-teman berterima kasih sekali sudah diberikan kesempatan berkunjung,” ujar Mutia yang saat ini sedang duduk di semester 6.

Baca juga : PSSI Tunjuk Simon Mc Menemy Jadi Pelatih Timnas Indonesia

Unit Manager Communication & CSR MOR III Dewi Sri Utami mengatakan, melalui kunjungan edukatif ke unit operasi Pertamina MOR III, para mahasiswa diharapkan dapat belajar mengenai gambaran industri hilir Pertamina secara nyata.

“Kunjungan edukatif seperti ini membuat para generasi muda jadi paham mengenai kondisi industri hilir gas di lapangan, dan melihat langsung bagaimana para pekerja giat Pertamina bekerja 24 jam, demi ketersediaan dan kelancaran pasokan LPG yang mereka gunakan setiap hari. Semoga, kunjungan hari ini dapat dimanfaatkan dengan baik untuk ilmu dan pembelajaran mereka depannya,” tutup Dewi. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.