Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Awal Pekan, Rupiah Rontok Lagi

Senin, 15 Maret 2021 09:42 WIB
Dolar AS dan Rupiah. (Foto: ist)
Dolar AS dan Rupiah. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Setelah menguat pada pekan lalu, awal pekan ini rupiah malah dibuka melemah lagi. Rupiah dibuka melemah 0,03 persen ke level Rp 14.390 per dolar AS dibandingkan perdagangan Jumat (12/3), di Rp 14.385.

Di kawasan Asia, mayoritas mata uang justru menguat dari dolar AS. Ringgit Malaysia naik 0,18 persen, baht Thailand melonjak 0,05 persen, dolar Singapura naik 0,04 persen, dolar Hong Kong menguat 0,02 persen dan peso Filipina naik 0,01 persen.

Baca juga : Dolar Stagnan, Rupiah Tancap Gas

Indeks dolar AS, yang mengukur terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi ini turun ke level 91,62, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 91,69.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro minus 0,92 persen ke level Rp 17.152, terhadap dolar Australia juga melemah 0,85 persen ke level Rp 11.122 dan terhadap yuan China minus 0,78 persen ke level Rp 2.205.

Baca juga : Habis Keok Beruntun, Alhamdulilah Rupiah Bangkit Lagi

Presiden Komisaris HFX International Berjangka, Sutopo Widodo melihat, meski melemah, rupiah masih mempunyai potensi untuk menguat. “Ini seriring dengan program vaksinasi yang terus membawa prospek pemulihan ekonomi yang dipercepat tahun ini,” katanya, Senin (15/3).

Hal ini mulai terlihat bahwa dolar AS mulai melepaskan diri dari nilai tukarnya yang melemah sepanjang tahun, dan terlihat bahwa dolar AS mulai terakumulasi. Ia memprediksi rupiah akan berada di kisaran Rp 14.300-14.400 per dolar AS. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.