Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Nahdi Jewelry, Kisah Inspirasi Perjuangan Usia Senja Di Balik Cantiknya Perhiasan Nusantara
Sabtu, 20 Maret 2021 09:26 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Aksesoris bernuansa etnik menjadi tren dan banyak digemari wanita. Aksesori bersifat multifungsi karena bisa digunakan aktivitas harian, ataupun untuk acara-acara resmi.
Seperti koleksi Pengrajin Fitria Nahdi dengan label Nahdi Jewelry ini. Beragam aksesoris mulai dari kalung, gelang, anting, hingga liontin yang terinspirasi oleh kekayaan etnik Nusantara dari Sabang sampai Merauke, acapkali meramaikan pameran di berbagai kota di Indonesia.
"Saya memulai usaha di usia 55 tahun, sudah hampir 12 tahun berjalan. Jadi, tidak ada kata terlambat untuk mulai usaha. Daripada di usia senja kita tidak melakukan apa-apa. Kalau begini, selain kita enjoy menyalurkan hobi, dapat uang sangat menyenangkan" ujar Fitria.
Ia juga mengungkapkan, produk buatannya memiliki makna dan cerita batu dari seluruh nusantara. Bahkan, ada beberapa produk yang berkaitan dengan sejumlah negara ataupun Benua di Dunia.
Sampai saat ini, Nahdi Jewelry memproduksi secara manua. Mulai dari pemasangan batu, merangkai, sampai menjadi sebuah perhiasan etnik Indonesia.
Baca juga : Akselerasi Muatan Balik Tol Laut, Momentum Perluasan Pasar Komoditi Papua
Meski tengah kesulitan memasarkan produknya di tengah wabah, melalui program kemitraan Pertamina, Fitria merasa terbantu sekali.
"Biasanya, saya memasarkan pameran ke pameran. Tapi pameran itu mahal sekali. Bisa sampai 20 juta untuk sekian hari. Akhirnya, saya menjadi binaan Pertamina. Mulai diajak pameran kemana-mana, terbuka relasi-relasi baru, dan ketika pandemi melanda tahun lalu, kita diberikan pelatihan UKM Academy yang sangat bermanfaat, dimana disini banyak materi mengenai ekspor, sangat berguna untuk persiapan ke depannya," ungkap Fitria.
Nahdi Jewelry yang kini bisa dijumpai di Kota Casablanca Mall dengan harga terjangkau, sudah ditekuni hampir 13 tahun.
Sejak bergabung menjadi binaan Pertamina pada tahun 2018, Fitria mengaku banyak perubahan besar yang terjadi. Mulai dari peningkatan omzet hingga 2-5 kali lipat, sampai membuka peluang lapangan pekerjaan. Ia merekrut banyak ibu rumah tangga yang membutuhkan pekerjaan.
“Kami berharap, usaha ini masih bisa terus berkembang lagi. Agar dapat memberikan manfaat bagi sesama,.dan menjadi contoh bagi generasi muda Tanah Air untuk tetap berusaha, meski usia sudah mulai senja." pungkasnya.
Baca juga : Hadapi Demonstran, Tentara Myanmar Pakai Senjata Perang Mematikan
Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Pemasaran Regional Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan mengatakan, Pertamina terus mengimplementasikan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).
Dukungan pada pencapaian tujuan Poin 8 SDGs yakni pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, diwujudkan melalui Program Kemitraan.
Program ini merupakan sarana bagi perusahaan untuk memberdayakan UKM, dalam objektif yang sama dengan negara terkait penciptaan lapangan dan kesempatan kerja, yang akan berdampak signifikan bagi upaya mengentaskan kemiskinan.
Melalui program kemitraan ini, Pertamina dapat terus mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Serta penyediaan lapangan pekerjaan yang layak bagi semua.
Eko juga menyampaikan, Pertamina akan mendukung pengembangan produk-produk lokal seperti yang dilakukan Mitra Binaan Nahdi Jewelry. Ia juga mengajak masyarakat Indonesia turut membantu UKM, agar bangkit melalui penggunaan produk-produk lokal hasil UMKM.
Baca juga : Mahasiswa Juara Internasional Penemu Kopi Kulit Mangga Diusulkan Dapat Penghargaan
Hal ini merupakan wujud upaya Pertamina dalam mengimplementasikan Sustainable Development Goals (SDGs).
"Kami optimis, para mitra binaan akan mampu berkembang pesat dan naik kelas, serta menerapkan SDGs poin nomor 8 dengan membantu orang di sekitarnya dan mendukung pertumbuhan ekonomi” tutup Eko. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya