Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Blusukan Ke Bandung

Menperin: Sepeda Lipat Kreuz Tak Kalah Dari Produk Impor

Sabtu, 5 Juni 2021 14:04 WIB
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita menyerahkan Sertifikat Produk Penggunaan Tanda Sertifikat Standar Nasional Indonesia (SPPT SNI) untuk PT. Kreuz Bike Indonesia. (Foto: ist)
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita menyerahkan Sertifikat Produk Penggunaan Tanda Sertifikat Standar Nasional Indonesia (SPPT SNI) untuk PT. Kreuz Bike Indonesia. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita blusukan ke pabrik sepeda lokal Kreuz di Bandung, Jumat (4/6). Dia mendorong, Kreuz terus meningkatkan kualitasnya untuk tembus pasar global.

Kunjungan Menperin kali ini untuk meninjau kinerja IKM sepeda Kreuz serta mengenalkan kepada masyarakat Indonesia bahwa produk buatan Indonesia juga mempunyai kualitas yang tak kalah kerennya dengan produk impor. 

“Saya harap sepeda Kreuz sebagai produk lokal dapat menjadi motivasi dan memberi semangat bagi pelaku usaha IKM sepeda lokal lainnya untuk terus meningkatkan kualitas dan mengibarkan sayapnya dalam persaingan global,” ujar Agus.

Baca juga : Menperin Dukung Daya Saing IKM

Pada Februari lalu, Kemenperin telah menyerahkan Sertifikat Produk Penggunaan Tanda Sertifikat Standar Nasional Indonesia (SPPT SNI) untuk PT. Kreuz Bike Indonesia, pemilik merek dagang sepeda lipat Kreuz.

“Dengan memiliki SNI, menunjukkan bahwa produk sepeda Kreuz sudah terjamin kualitasnya dan memenuhi standar dari pemerintah, dalam rangka memberi jaminan keamanan dan keselamatan bagi penggunanya,” ujar Agus.

Dirjen Industri Kecil Menengah dan Aneka (Dirjen IKMA) Kemenperin, Gati Wibawaningsih mengatakan, saat ini Kreuz telah menjalin kerja sama dengan PT. Perkakas Rekadaya Nusantara (PRN), yaitu perusahaan produsen mesin perkakas dan komponen di Subang, dalam pembuatan engsel.

Baca juga : Menperin Blusukan Ke IKM Kosmetik Dan Produk Spa Di Bali

“Diharapkan kerja sama ini dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas produksi sepeda Kreuz,” ujarnya.

Pemilik usaha sepeda Kreuz, Yudi Yudiantara mengatakan, hingga kini sudah ada pemesanan sepeda lipat yang akan diproduksi hingga tahun 2023. Kini, produsen sepeda asal Bandung tersebut mampu terus meningkatkan produksinya, dari awalnya 10-15 unit sepeda lipat per bulan menjadi 160 unit per bulan, dengan jumlah tenaga kerja sebanyak 15 orang. 

“Meningkatnya produksi didorong oleh naiknya permintaan terhadap sepeda buatan dalam negeri. Ini juga merupakan pengaruh dari Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia yang diinisiasi oleh Pemerintah,” katanya. 

Baca juga : Kunker Ke Bali, Menperin Dorong IKM Kerek Daya Saing

Tidak hanya di pasar dalam negeri, permintaan sepeda lipat Kreuz juga datang dari beberapa negara, antara lain Singapura, Malaysia, dan Australia. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.