Dark/Light Mode

Genjot Kredit Rumah, KPR BCA Onlinexpo Digelar

Rabu, 8 September 2021 21:13 WIB
Peluncuran KPR BCA Online. (Foto: ist)
Peluncuran KPR BCA Online. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Selama pandemi Covid-19, pasar Kredit Pemilikan Rumah (KPR) PT Bank Central Asia Tbk (BCA) diketahui juga tak berjalan mulus. KPR BCA sempat merosot hingga Rp 800 miliar pada 2020.

"Padahal sebelum pandemi, KPR BCA itu bisa tembus Rp 2-2,2 triliun per bulan. Ini pandemi kita merosot jatuh ke Rp 800 miliar. Bisa dibilang, mulai membaik pada November 2020 mencapai Rp 1,3 triliun per bulan," kata Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dalam konferensi pers KPR BCA Onlinexpo 2021 secara virtual, Rabu (8/9).

Salah satu strategi yang dilakukan BCA agar KPR ini tumbuh, yakni dengan menggelar pameran KPR secara online. Hal tersebut diakui Jahja, terbukti mampu mendorong raihan KPR di bank swasta terbesar ini.

"Pameran KPR online yang sebelumnya, BCA mampu meraih penyaluran KPR hingga Rp 15 triliun. Itu sebulan pameran. Jadi nggak suka ditarget-target, apalagi di kredit," imbuhnya.

Baca juga : Heboh, Wanita Cuma Pakai Bikini Di Bandara

Untuk itu, BCA kembali menggelar KPR BCA Onlinexpo sebagai salah satu bentuk komitmen perusahaan dalam  memberikan added value bagi masyarakat dalam menentukan pilihan untuk memiliki hunian idaman. 

Event ini menawarkan beragam pilihan suku bunga spesial KPR yang ringan dan fleksibel, salah satunya adalah Fixed 3 tahun sebesar 4,5 persen yang berlaku untuk rumah baru dan rumah second.

Jahja bilang, BCA mencermati bahwa sektor properti termasuk perumahan menjadi salah satu prioritas di masa pemulihan ekonomi. Ini lantaran properti memiliki multiplier effect bagi sektor lainnya. 

Di tengah keterbatasan ini, BCA terus aktif dalam membangun inovasi, salah satunya dalam menawarkan program menarik KPR bagi nasabah melalui gelaran KPR BCA Onlinexpo.

Baca juga : Makin Mudah, Kini Cari Rumah Subsidi Bisa Via Online

KPR BCA Onlinexpo kali ini merupakan acara virtual yang diselenggarakan kali kedua di 2021. "Kami melihat daya beli masyarakat yang menunjukan adanya pergerakan positif meskipun masih dalam situasi pandemi saat ini," tuturnya.

BCA sambungnya, senantiasa berkomitmen mendukung ekonomi nasional, salah satunya dengan menyalurkan kredit secara prudent dan tetap mengkaji peluang serta mempertimbangkan prinsip kehati-hatian. 

Pihaknya bersyukur, pemerintah telah memberikan beberapa kebijakan yang diberikan sebagai stimulus di sektor properti, antara lain menjaga tingkat suku bunga acuan kredit yang rendah, relaksasi loan to value (LTV) dan termin pencairan developer, serta relaksasi PPN ditanggung pemerintah. 

“Kami berharap penyaluran KPR BCA tahun ini akan terus meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya,” pungkas Jahja. 

Baca juga : Giliran Rumah Dinas Bupati Banjarnegara Digeledah KPK

Berbeda dengan perhelatan virtual expo sebelumnya, pada bulan September-Oktober kali ini, tidak hanya menghadirkan program suku bunga spesial KPR yang sangat menarik, BCA juga menggandeng lebih dari 300 project perumahan dan apartemen, lebih dari 170 kantor property agent serta beberapa retail furniture ternama. 

Wakil Direktur Utama BCA, Suwignyo Budiman mengajak, nasabah maupun masyarakat yang sedang mencari properti untuk turut serta bergabung dalam perhelatan expo virtual ini dan menikmati beragam promo suku bunga yang ditawarkan. 

Momentum penyelenggaraan ini merupakan kesempatan emas bagi masyarakat yang sedang mencari properti, khususnya generasi millennial yang saat ini ingin berburu hunian impian. 

"Terlebih program relaksasi PPN dari pemerintah diperpanjang hingga Desember 2021. Tentunya kehadiran program tersebut akan turut serta meningkatkan minat pembeli,” tambah Suwignyo. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.