Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Groundbreaking Hari Ini
Jokowi: Bakal Ada 600 Ribu Truk Berjejer Di Smelter Freeport Gresik
Selasa, 12 Oktober 2021 12:44 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Hari ini, Presiden Jokowi meresmikan groundbreaking pembangunan smelter PT Freeport Indonesia di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik, Jawa Timur.
Smelter tersebut mampu mengolah 1,7 juta ton konsentrat tembaga per tahun. Atau 480 ribu ton logam tembaga.
"Smelter yang akan dibangun ini menggunakan desain single line terbesar di dunia, karena mampu mengolah 1,7 juta ton konsentrat tembaga per tahun,” kata Presiden Jokowi saat groundbreaking smelter di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Selasa (12/10).
"Itu kalau dinaikkan truk kecil, yang biasanya ngangkut 3-4 ton, bisa ada 600 ribu truk berjejer di sini. Bayangkan. Gede sekali," imbuhnya.
Baca juga : Hari Ini, Jokowi Groundbreaking Pabrik Smelter PT Freeport Indonesia Di Gresik
Jokowi berharap, kehadiran PT Freeport Indonesia bisa menjadi daya tarik bagi industri lain untuk masuk ke KEK Gresik. Khususnya industri turunan tembaga, untuk ikut berinvestasi di kawasan tersebut.
Pemerintah akan terus memberikan dukungan penuh, agar iklim investasi di Tanah Air semakin membaik.
Infrastrukturnya akan terus didukung. Begitu juga kemudahan dan kepastian berusaha. Termasuk, ketersediaan SDM untuk kebutuhan industri, akan didukung oleh Pemprov dan Pemkab. Agar KEK Gresik semakin maju dan RI semakin diminati sebagai negara tujuan investasi.
"Dengan mengucap bismillahirrohmanirohim, hari ini saya nyatakan groundbreaking smelter PT Freeport Indonesia di kawasan KEK Gresik Jawa Timur dimulai," ujar Jokowi.
Baca juga : Puan Berikan 10 Ribu Vaksin Di Lamongan-Gresik
Cadangan Tembaga Terbesar Dan Hilirisasi
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengingatkan, Indonesia memiliki cadangan tembaga yang sangat besar. Bahkan, masuk ke dalam kategori 7 negara dengan cadangan tembaga terbesar di dunia.
Potensi yang sangat besar itu harus dimanfaatkan sebaik-baiknya, sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat, dengan nilai tambah yang setinggi-tingginya bagi ekonomi nasional.
"Jangan sampai kita memiliki tambang, konsentrat. Tapi smelternya, hilirisasinya ada di negara lain. Seperti yang tadi disampaikan Pak Menteri. Ada di Spanyol, di Jepang. Kalau begitu, yang menikmati nilai tambahnya, ya mereka," cetus Jokowi.
Baca juga : Langkah Jokowi yang Batalkan Vaksinasi Berbayar Diapresiasi
"Itulah kenapa smelter PT Freepot Indonesia dibangun di dalam negeri yaitu di Gresik, Provinsi Jawa Timur," imbuhnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya