Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mendag Ramal Nilai Ekonomi Digital Capai Rp 4.531 Triliun

Rabu, 13 Oktober 2021 08:58 WIB
Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi dalam webinar Gambir Trade Talk yang disiarkan virtual di Jakarta, (12/10). (Tangkapan layar Youtube BPPP Kementerian Perdagangan).
Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi dalam webinar Gambir Trade Talk yang disiarkan virtual di Jakarta, (12/10). (Tangkapan layar Youtube BPPP Kementerian Perdagangan).

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah terus mendorong pengembangan ekonomi digital. Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi memproyeksi­kan, nilai ekonomi digital Indone­sia bisa tumbuh delapan kali lipat. Dari Rp 632 triliun menjadi Rp 4.531 triliun di tahun 2030.

Menurut Lutfi, sektor perda­gangan elektronik atau e-com­merce diperkirakan masih akan menguasai peta ekonomi digital Indonesia tahun 2030.

“Kontribusinya bisa mencapai Rp 1.908 triliun atau sekitar 33 persen hingga 34 persen daripada total ekonomi digital,” kata Lutfi saat webinar Gambir Trade Talk yang disiarkan virtual di Jakarta, kemarin.

Baca juga : Airlangga: Realisasi Perlindungan Sosial Capai Rp 117,3 Triliun

Menurutnya, selain perdagangan elektronik, kontribusi besar lainnya akan bersumber dari skema business to business. Ter­masuk rantai pasok dan logistik Rp 763 triliun, atau 13 persen.

Sedangkan perjalanan daring diperkirakan mencapai Rp 575 triliun pada 2030. Atau berkon­tribusi 10 persen terhadap selu­ruh nilai ekonomi digital.

“Untuk Corporate Services, mencapai Rp 529 triliun atau setara dengan 9 persen,” ucap Lutfi.

Baca juga : Wow, Dana Transisi Energi Capai Rp 81 T Per Tahun

Menurutnya, pada 2020 ekono­mi digital Indonesia baru berkon­tribusi empat persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Pihaknya menargetkan, pada 2030 PDB Indonesia diper­kirakan tumbuh setidaknya 1,5 kali lipat, dari Rp 15.400 triliun menjadi Rp 24.000 triliun.

“Ekonomi digital jadi andalan sumber pertumbuhan ekonomi Indonesia, bahkan dunia di masa yang akan datang,” tutur Lutfi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.