Dark/Light Mode

BSI Guyur Insentif 8.000 Guru Madrasah Di Aceh

Senin, 18 Oktober 2021 20:51 WIB
Kerja sama Kementerian Agama dan Bank Syariah Indonesia. (Foto: ist)
Kerja sama Kementerian Agama dan Bank Syariah Indonesia. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) bersinergi dengan Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag), menyalurkan insentif bagi 8.000 guru madrasah non-PNS di Aceh.

Penyaluran ini merupakan insentif tahap pertama dari tiga tahap yang direncanakan. Untuk tahap pertama, BSI dan Kemenag menyalurkan insentif sebesar Rp 15 miliar. 

Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna mengatakan, BSI berkomitmen untuk terus memberikan layanan yang terbaik berdasarkan konsep ultimate service bagi seluruh sektor, termasuk Kemenag yang menjadi salah satu stakeholders penting dalam mengembangkan ekosistem halal di Indonesia. 

Baca juga : BAN S/M Gelar Visitasi Daring Ke 385 Sekolah/Madrasah Di Jabar

"Kerja sama ini menjadi kelanjutan sinergi BSI dan Kemenag RI yang terus dilakukan setelah program penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk 676 Madrasah serta Program Indonesia Pintar sebanyak 115.192 siswa di seluruh Indonesia," jelasnya dalam keterangan resmi, Senin (18/10).

Anton menegaskan, kolaborasi dengan berbagai pihak kami upayakan sebagai bentuk komitmen atas diimplementasikannya Perda Qonun Aceh, mengenai Lembaga Keuangan Syariah yang beroperasi di Aceh. Serta dukungan kepada pemerintah untuk penguatan ekonomi syariah di Indonesia.

Untuk menjawab tantangan digital yang dinamis dan terus bergerak, BSI juga telah menyiapkan channel digital untuk transaksi finansial yang lengkap, mudah dan aman yakni melalui BSI Mobile yang dapat diakses dimanapun dan kapan pun. 

Baca juga : AFC Garap Pasar Skin Care Indonesia

"Dalam hal transaksi penarikan tunai, BSI juga telah menggandeng merchant Indomaret di seluruh Indonesia. Ini supaya memudahkan masyarakat dalam mengambil uang tunai dan transaksi lainnya," ucap Anton.

Dari sisi layanan, BSI telah memiliki lebih dari 1300 Kantor Cabang seluruh Indonesia, sedangkan di Wilayah Aceh memiliki lebih dari 200 Kantor Cabang yang dapat diakses oleh seluruh Guru Madrasah Non PNS di Aceh. 

Untuk wilayah Aceh sendiri, BSI juga telah memiliki 73 jaringan BSI Smart yang merupakan Layanan Keuangan Laku Pandai BSI (Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif) yang dapat melayani kebutuhan masyarakat di Aceh. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.