Dark/Light Mode

Pupuk Kaltim Lepas Ribuan Peserta Mudik Bareng BUMN 2019

Rabu, 29 Mei 2019 05:18 WIB
Direktur Produksi Pupuk Kaltim Bagya Sugihartana bersama Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase, secara resmi lepas keberangkatan 901 pemudik pada program Mudik Gratis Bareng BUMN 2019, di Pelabuhan Loktuan Bontang Utara pada 24 Mei 2019 malam.
Direktur Produksi Pupuk Kaltim Bagya Sugihartana bersama Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase, secara resmi lepas keberangkatan 901 pemudik pada program Mudik Gratis Bareng BUMN 2019, di Pelabuhan Loktuan Bontang Utara pada 24 Mei 2019 malam.

RM.id  Rakyat Merdeka - Direktur Produksi Pupuk Kaltim Bagya Sugihartana bersama Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase, secara resmi lepas keberangkatan 901 pemudik pada program Mudik Gratis Bareng BUMN 2019, di Pelabuhan Loktuan Bontang Utara pada 24 Mei 2019 malam.

Keberangkatan kali ini merupakan tahap 2 Mudik Bareng BUMN pada jalur laut, setelah diawali 778 pemudik tahap pertama pada 21 Mei 2019. Pelepasan ditandai pemasangan atribut kepada perwakilan pemudik, dilanjutkan pengecekan fasilitas KM Binaiya yang akan membawa para pemudik dari Bontang menuju Pelabuhan Awarange, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.

Diungkapkan Bagya, selain bentuk kepedulian Pupuk Kaltim kepada masyarakat, program ini juga upaya mengurangi angka kecelakaan dan kemacetan di jalan raya selama masa mudik lebaran 2019, bersinergi dengan PT Pupuk Indonesia (Persero) dan PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni). Inisiasi Kementerian BUMN, yang ingin memastikan BUMN hadir untuk pelayanan masyarakat di hari besar keagamaan.

Seperti tahun sebelumnya, Pupuk Kaltim akomodasi empat rute pemudik melalui jalur laut dan empat rute untuk jalur darat, dengan to tal kuota 3.557 tiket, terdiri dari 3.116 tiket kapal laut dan 441 tiket bus.

Baca juga : 15 Ribu Orang Ikuti Mudik Bareng BRI

Jalur laut terbagi pada beberapa tujuan, diantaranya Bontang-Barru, Balikpapan-Makassar dan Balikpapan-Surabaya. Sedangkan jalur darat, Pupuk Kaltim menyediakan rute Bontang-Balikpapan, Bontang-Banjarmasin, Samarinda-Banjarmasin dan Balikpapan-Banjarmasin. “Para pemudik diberangkatkan secara gratis melalui jalur darat dan laut, agar masyarakat bisa merayakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman,” ujar Bagya.

Suasana mudik Lebaran 2019 di Pelabuhan Loktuan Bontang Utara, Kalimantan Timur, 24 Mei 2019. (Foto: Humas Pupuk Kaltim). 

Ditambahkannya, program mudik gratis prioritaskan masyarakat Bontang, khususnya di sekitar Perusahaan, serta dari Samarinda dan Balikpapan, dengan anggaran mencapai Rp1,56 Miliar. Pemudik juga diberikan fasilitas memadai selama perjalanan, diantaranya kaos, topi dan makanan ringan (snack), termasuk layanan kapal mulai dari kamar dengan fasilitas kasur, AC, hingga Wifi. Bagya berharap, program ini memberi manfaat bagi masyarakat, serta pemudik mendapat kenyamanan selama perjalanan menuju kampung halaman. “Semoga perjalanan lancar hingga tiba di kampung halaman,” tandas Bagya.

Sementara Wawali Bontang Basri Rase, kembali mengapresiasi peran Pupuk Kaltim memberikan pelayanan mudik gratis bagi masyarakat. Dirinya menilai program ini sebagai manfaat yang dirasakan langsung masyarakat, atas keberadaan Pupuk Kaltim di Kota Bontang. “Mudik Bareng BUMN hanya sebagian kecil dari kepedulian Pupuk Kaltim bagi masyarakat selama ini, baik dalam bidang pendidikan, kesehatan, sosial dan lainnya.

Program ini sangat membantu Pemerintah Daerah, khususnya memfasilitasi masyarakat yang ingin mudik lebaran,” kata Basri.

Baca juga : Menteri Rini Pastikan Kesiapan YIA Buat Mudik Lebaran 2019

Dia berharap mudik gratis dapat dilaksanakan Pupuk Kaltim setiap tahun, mengingat tingginya antusias masyarakat sejak program ini digelar. Begitu pun masyarakat, diimbau terus mendukung keberadaan Pupuk Kaltim dengan menjaga kondusifitas daerah, sehingga Perusahaan tetap beroperasi dan bisa memberi manfaat yang jauh lebih besar.

“Bagi yang mudik kali ini, selalu jaga keamanan dan ketertiban selama perjalanan hingga di tujuan. Selamat lebaran dan salam untuk keluarga di kampung,” lanjut Basri.

Salah satu pemudik Anik Sumarni (32), turut menyampaikan terima kasih atas program Mudik Bareng BUMN 2019. Warga RT.21 Kampung Sidrap ini mengaku, akhirnya bisa pulang setelah lama menahan rindu dengan kampung halaman dan keluarga di Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan.

Tahun lalu dia juga turut mendaftar, namun belum mendapatkan kesempatan. “Alhamdulillah tahun ini kesampaian juga pulang kampung sama keluarga, karena biaya yang besar, kami hanya bisa menahan rindu untuk pulang, apalagi saya ada 5 anggota keluarga,” ucap Anik.

Baca juga : Pemprov DKI Gelar Diplomatic Corps Gathering 2019

Begitu juga Asrul Taha, mengatakan sudah 14 tahun tak pulang kampung. Kini dia bersama istri dan kedua anaknya bisa pulang berkat program mudik gratis dari Pupuk Kaltim.

Apalagi syarat pendaftaran mudah dan sangat membantu masyarakat yang ingin lebaran bersama keluarga di kampung halaman. “Saya cuma kasih photocopy KTP dan KK (Kartu Keluarga), akhirnya terdaftar dan dapat tiket. Semoga program ini terus ada, karena sangat membantu masyarakat dan terasa sekali manfaatnya,” tutur Asrul Taha. [TIM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.