Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Alodokter Luncurkan Diagnosis Kondisi Paru Hanya Melalui Suara Batuk

Kamis, 21 April 2022 20:06 WIB
Alodokter Luncurkan Diagnosis Kondisi Paru Hanya Melalui Suara Batuk

RM.id  Rakyat Merdeka - Alodokter mengumumkan peluncuran teknologi terobosan terbaru pada aplikasinya. Hanya dengan mendeteksi suara batuk, aplikasi ini dapat mendiagnosis 6 kondisi paru-paru yang berbeda, antara lain infeksi paru, asma, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), ISPA, batuk rejan, dan bronkitis. Tingkat akurasi diagnosisnya berkisar dari 87-97%, yang berarti sama akuratnya dengan pemeriksaan konvensional. Hadir sebagai narasumber pada acara buka puasa bersama hari ini; Suci Arusmari selaku Co Founder & President Director of Alodokter, Setiaji ST M.Si, Staf Ahli Menteri Kesehatan Bidang Teknologi Kesehatan, dan dr. Alni Magdalena, Head of Medical Community Operations Alodokter.

Pengalaman diagnosis ini dikembangkan bekerja sama dengan ResApp, perusahaan teknologi diagnosis kesehatan digital dari Australia. Teknologi ini dikembangkan dengan cara mencocokkan ciri-ciri dari suara batuk dengan diagnosis klinis. Perusahaan tersebut telah mendapatkan akreditasi di Indonesia dan Australia. Alodokter adalah perusahaan telemedisin pertama di Asia yang memberikan akses teknologi terbaru ini kepada masyarakat umum. Teknologi ini telah terakreditasi untuk digunakan di Eropa dan Australia.

Baca juga : Chandra Asri Luncurkan Resin Bahan Baku Alat Suntik

Co Founder & President Director dari Alodokter, Suci Arumsari mengatakan Yang membuat teknologi ini berbeda adalah Anda tidak memerlukan gadget tambahan, cukup gunakan smartphone yang Anda miliki. Anda tinggal batuk di dekat smartphone, kemudian dalam beberapa detik, dokter kami bisa langsung mengetahui diagnosis secara otomatis dari sistem. Jenis teknologi diagnosis berbasis smartphone ini adalah terobosan baru untuk telemedisin karena tidak membutuhkan device tambahan.

"Dengan adanya teknologi ini, dokter jadi lebih mudah untuk mendiagnosis lebih banyak penyakit dan memberikan perawatan secara lebih efisien dari jarak jauh, serta membantu pasien menangani permasalahan kesehatan dengan lebih cepat tanpa perlu keluar rumah,” tutur Suci Arumsari.

Baca juga : Transvision Luncurkan CubMu, Hadirkan Tayangan Favorit Harga Irit

Sementara itu, Staf Ahli Menteri Kesehatan Bidang Teknologi Kesehatan, Setiaji ST., M.Si menambahkan, Pemerintah Indonesia tentu terus bergerak dan berusaha keras untuk memberikan dan mendukung akses kesehatan yang lebih merata terhadap seluruh masyarakat Indonesia, baik lewat jasa kesehatan maupun produk kesehatan di tengah keadaan new normal yang penuh tantangan ini. Pemerintah mendukung penuh produk dan teknologi telemedisin dalam membantu visi dan misi untuk menghadirkan akses kesehatan yang lebih baik pada masyarakat.

"Hadirnya inovasi yang disajikan oleh Alodokter ini mampu membuat masyarakat merasakan sendiri teknologi kesehatan inovatif yang terus berkembang. Inovasi di dunia digital kesehatan secara paralel juga menjaga kepercayaan data dari para pasien/pengguna dengan pemanfaatan standard internasional untuk perlindungan dan keamanan data.” ungkap Setiaji ST., M.Si, .

Baca juga : Kominfo-Kemenag Luncurkan Platform Mandiri Belajar Khusus Madrasah

“ResApp telah lulus tes dalam 22 clinical trial dan telah dipublikasikan oleh banyak jurnal medis. Tidak sampai disitu tetapi juga telah melalui uji pada pengguna dengan grup usia yang berbeda-beda; anak-anak, remaja, dewasa, dan senior baik di rumah sakit maupun di klinik. Inilah fungsinya sama dengan tes medis pada umumnya yaitu digunakan oleh dokter untuk mengonfirmasi diagnosa setelah melakukan penilaian terhadap gejala pasien.” Ucap dr. Alni Magdalena, Head of Medical Community Operations Alodokter. [ARM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.