Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kolaborasi TaniHub Bersama LPDB dan KUMKM, Tingkatkan Mutu Panen Lokal

Selasa, 29 Desember 2020 18:04 WIB
CEO President TaniHub Group Pamitra Wineka (kiri) dan Direktur Utama LPDB-KUMKM Supomo (kanan) menandatangani piagam nota kesepahaman
CEO President TaniHub Group Pamitra Wineka (kiri) dan Direktur Utama LPDB-KUMKM Supomo (kanan) menandatangani piagam nota kesepahaman

RM.id  Rakyat Merdeka - TaniHub Group resmi bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) yang merupakan Satuan Kerja (Satker) Kementerian Koperasi dan UKM. Kedua belah pihak menandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) di kantor pusat TaniHub Group, Jakarta, (29/12).

President TaniHub Group Pamitra Wineka dalam rilisnya mengatakan, kolaborasi bersama LPDB-KUMKM ini diharapkan dapat menjadi langkah awal kerja sama yang solid dengan pihak pemerintah sebagai salah satu pemangku kepentingan utama perusahaan dalam rangka menciptakan ekosistem pertanian yang lebih baik.

Baca juga : Negara Hadapi Banyak Persoalan, Relawan Minta Dilibatkan Untuk Mengatasinya

“Kami berharap dapat menciptakan dampak yang lebih besar kepada lebih banyak petani di Indonesia. Tentunya, kami tidak bisa bekerja sendiri, sehingga kolaborasi dalam hal ini dibutuhkan untuk mencapai mimpi tersebut. Dengan luasnya jaringan koperasi binaan LPDB-KUMKM dan layanan TaniHub Group yang mencakup dari hulu ke hilir, kami yakin bahwa langkah ini dapat semakin terakselerasi,” ujarnya.

Sejalan dengan Pamitra, Direktur Utama LPDB-KUMKM Supomo mengatakan bahwa, “Diharapkan dengan skema kerja sama ini, para petani yang tergabung dalam wadah koperasi mendapatkan harga beli yang lebih baik dan bersaing. Dengan begitu, kesejahteraan mereka akan terangkat.”

Baca juga : Ini Cara Pertamina Dorong Pekerja Tingkatkan Mutu Dan Terus Berinovasi

Kementerian Koperasi dan UKM yang dipimpin oleh Teten Masduki berharap, perjanjian ini dapat menjadi tonggak pemberdayaan koperasi dan UKM sehingga mendukung upaya pemerintah dalam memulihkan ekonomi nasional.

Dalam kunjungannya ke fasilitas Processing and Packing Center (PPC) Malang milik TaniHub Group belum lama ini, Teten Masduki mengatakan bahwa Kementerian Koperasi dan UKM mendukung dimulainya sebuah pilot project untuk model bisnis korporatisasi pertanian dengan TaniHub Group. Dalam model tersebut, para petani binaan Kementerian Koperasi dan UKM yang tergabung dalam koperasi petani dapat memasarkan produknya melalui TaniHub, serta mendapatkan pembiayaan dari platform peer-to-peer lending di bawah TaniHub Group, yaitu TaniFund, dan didukung oleh Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) di bawah pengawasan kementerian tersebut.

Baca juga : Kaya Dan Berpendidikan Tinggi, Ternyata Bukan Jaminan Bebas Korupsi

Teten berharap, model bisnis ini dapat menjadi percontohan “corporate farming” yang melibatkan petani, koperasi, dan juga offtaker-nya, didukung oleh sistem pembiayaan yang memungkinkan para petani menjadi lebih bankable dan accessible terhadap industri keuangan formal, turupnya. [ARM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.