Dark/Light Mode

Api Padam, Pengelola Gedung Cyber 1 Fokus Perbaikan Fasilitas

Jumat, 3 Desember 2021 18:54 WIB
Personel Damkar sedang memadamkan api di Gedung Cyber, Mampang, Jakarta Selatan yang kebakaran, Kamis (2/12) siang. (Foto: PPID DKI)
Personel Damkar sedang memadamkan api di Gedung Cyber, Mampang, Jakarta Selatan yang kebakaran, Kamis (2/12) siang. (Foto: PPID DKI)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Karyagraha Nusantara sebagai Pengelola Gedung Cyber 1 saat ini tengah berupaya maksimal untuk melakukan penanganan dan pemulihan paska kebakaran.

Pengelola Gedung Cyber 1, Dwi Anggodo menyampaikan duka mendalam atas 2 siswa Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang menjadi korban meninggal saat berada di lantai 2 gedung. Dwi juga mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang turut membantu penanganan serta pemulihan insiden kebakaran tersebut. 

"Kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang ikut gotong royong melakukan penangan dan pemulihan. Saat ini kami akan berupaya maksimal dan fokus untuk melakukan pemulihan dan perbaikan fasilitas umum yang terganggu," kata Dwi Anggodo, Jumat (3/12).

Baca juga : Gedung Cyber Di Mampang Terbakar, 1 Orang Tewas

Dwi menegaskan, insiden kebakaran I tersebut terjadi bukan di seluruh area gedung. Saat ini, Gedung Cyber 1 masih dapat beroperasi secara normal, kecuali area yang terdampak.

"Secara keseluruhan, Gedung Cyber 1 masih bisa beroperasi normal karena kelistrikan masih aman, kecuali area yang terganggu yaitu lantai 2," ungkapnya.

Saat insiden kebakaran terjadi, tidak ada kobaran api yang besar dan ruang gerak api sangat kecil, namun muncul kepulan asap yang pekat. Hal semacam ini sebagaimana umumnya terjadi pada kebakaran pada RW Informasi Teknologi (IT).

Baca juga : Terpilih Jadi Pengprov Pertina DKI, Hengki Silatang Janji Fokus Pelatihan Wasit

Perangkat safety yang terpasang dalam Gedung Cyber 1 berupa sensor asap (smoke detector) menyala sehingga memicu reaksi water springler dan berhasil membantu proses pemadaman.

Selama proses evakuasi dan pemadaman, Petugas Penyelamatan dan Damkar didampingi oleh Tim Teknis Gedung Cyber 1 memecah 6 kaca gedung untuk mempercepat keluarnya asap dengan cepat.

Terkait faktor dan penyebab kebakaran, Pengelola Gedung Cyber 1 belum bisa menjelaskan. Pasalnya, proses penyelidikan oleh pihak berwenang masih berlangsung dan masih dilakukan analisa pin-poin, atau titik mula dan kronologis kebakaran. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.