Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Terapkan Inovasi & Teknologi Modern, Ini Success Story Bertani Milenial
Selasa, 22 Maret 2022 19:26 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - Upaya Kementerian Pertanian (Kementan) membangun pertanian untuk meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani melalui penerapan teknologi dan inovasi pertanian modern mencatatkan keberhasilan nyata di lapangan.
Perkembangan bertani modern telah mengubah sektor pertanian ke arah kemajuan yakni peningkatan produktivitas, minat generasi muda dan komoditas naik kelas menjadi masuk dunia industri.
Berita Terkait : Kedepankan Teknologi dan Desain Produk, Polytron Raih Top Brand Award 2022
Direktur Jenderal Tanaman Pangan Suwandi mengatakan kemajuan inovasi dan teknologi di bidang pertanian dapat diadopsi dan dikembangkan secara massal hingga skala industri.
Menurutnya, mekanisasi mampu menjawab tantangan kekurangan SDM, karena bertani jadi semakin cepat dan produktivitas petani menjadi lebih terjamin, dan mekanisasi mampu menekan losses (kehilangan hasil panen).
Berita Terkait : Terapkan Nilai Kebangsaan, Jalan Desa Di Aceh Berubah Jadi Pancasila
"Integrated farming berbasis zero waste mampu mengefisiensikan biaya produksi dan meningkatkan pendapatan petani. Tantangan bagi kaum muda millenial untuk mengembangkan teknologi pertanian baik aspek hulu, onfarm, hilirisasi," ujar Suwandi pada Bimbingan Teknis & Sosialisasi (BTS) Propaktani secara daring Episode 384 mengangkat topik Success Story Bertani Milenial, Selasa (22/3).
Suwandi menambahkan, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo terus mendorong program pengembangan inovasi pertanian guna menghadapi berbagai tantangan kedepan yakni perubahan iklim ekstrim dan Pandemi Covid-19.
Berita Terkait : 13 Bandara Terbaik Versi Konsumen, AP I Happy
Di antaranya mengoptimalkan potensi lahan kering, lahan rawa dan bagaimana petani bisa tanam panen 4 kali dalam setahun.
"Tak sampai di situ, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo pun mendorongnya hingga ke pengembangan aspek hilirisasi berbagai olahan pangan lokal yang dapat meningkatkan nilai tambah dan pendapatan petani," terangnya.
Selanjutnya
Tags :
Berita Lainnya