Dark/Light Mode

Turun Ke Lapangan, 3 Menteri Cek Arus Balik Di Lampung Dari Heli

Rabu, 4 Mei 2022 13:07 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia Muhadjir Effendy mengecek arus mudik dan arus balik di Lampung dengan menggunakan helikopter, Rabu (4/5). (Foto: Ist)
Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia Muhadjir Effendy mengecek arus mudik dan arus balik di Lampung dengan menggunakan helikopter, Rabu (4/5). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Tiga menteri turun ke lapangan untuk mengecek arus mudik dan arus balik di Lampung dengan menggunakan helikopter, Rabu (4/5).

Ketiganya yaitu Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK)  Muhadjir Effendy.

Berdasarkan foto yang dibagikan di akun Instagram pribadi Erick Thohir, Budi Karya tampak mengenakan baju putih, rompi proyek, dan topi.

Kemudian, Menko PMK Muhadjir memakai baju putih dan topi. Erick Thohir sendiri memakai baju biru dongker dan masker hitam. Terlihat Erick Thohir berswafoto alias selfie bersama Budi Karya dan Muhadjir Effendy sebelum lepas landas.

Baca juga : Antisipasi Lonjakan Penumpang Saat Arus Balik, Gubernur Lampung Siapkan Pelabuhan Panjang

Erick mengungkapkan, peninjauan arus balik yang dilakukannya bersama Budi Karya dan Muhadjir, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Sebagaimana disampaikan Presiden bahwa pemerintah akan selalu memberikan yang terbaik untuk masyarakat, termasuk perjalanan pada Lebaran tahun ini. Untuk itu para menteri mengecek langsung kondisi di lapangan," tuturnya.

Menurut Erick, persiapan maksimal harus dilakukan, mengingat arus balik memiliki tantangan yang berbeda dengan arus mudik. Hal ini tak lepas dari akan berakhirnya masa cuti bersama lebaran 2022 pada Jumat (6/5).

Mantan Bos Inter Milan ini menegaskan, dukungan BUMN dalam operasional di Pelabuhan Panjang yang menjadi pelabuhan alternatif bisa digunakan arus balik untuk pemudik.

Baca juga : H-3 Lebaran, Menteri Sandi Cek Kepatuhan Prokes Pemudik Di Solo

Erick mengungkapkan, angkutan lebaran di Pelabuhan Merak mencatat terjadi kenaikan sebanyak 190.545 kendaraan pada 2019 menjadi 209.460 kendaraan pada 2022 atau naik sepuluh persen.

Kenaikan terbesar datang dari kendaraan roda empat yang melonjak hingga 27 persen yakni sebanyak 112.139 unit mobil dibandingkan pada 2019 yang sebanyak 88.626 unit mobil. Sementara, kenaikan penumpang tercatat sebesar 2,5 persen.

"Kita berharap Pelabuhan Panjang mampu mengantisipasi lonjakan penumpang di Pelabuhan Bakauheni pada arus balik lebaran ini," harap Erick.

Dia memastikan, PT Pelni (Persero) menyiapkan dua kapal untuk membantu perjalanan pemudik dari Pelabuhan Panjang ke Pelabuhan Ciwandan, Banten.

Baca juga : Puan: Larangan Ekspor CPO Harus Mampu Jawab Kelangkaan Migor Dan Stabilkan Harga

Erick juga berharap, kehadiran Pelabuhan Panjang dapat menjadi solusi dalam mengurai antrean di Pelabuhan Bakauheni dan memastikan layanan angkutan lebaran pada arus balik tetap berjalan lancar, aman, nyaman dan selamat.

"Tentu dengan penugasan kepada kami, Kementerian BUMN terus memaksimalkan apakah Pelindo sebagai pelabuhan, Pelni di perkapalan dan ASDP di penyeberangan, Insya Allah dengan niat naik kita bisa selesaikan masalah-masalah di lapangan," tegasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.