Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pemerintah Buka Peluang Kebijakan Bebas Masker

Selasa, 31 Mei 2022 07:40 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengikuti rapat kerja dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/5/2022). (Foto: Dwi Pambudo/RM)
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengikuti rapat kerja dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/5/2022). (Foto: Dwi Pambudo/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin bakal membuka peluang menerapkan kebijakan bebas masker. Syaratnya, hingga pertengahan bulan depan, tren perkembangan kasus Covid-19 terus menurun.

Budi menegaskan, saat ini Indonesia masih menerapkan wajib masker di sejumlah tempat dan kondisi tertentu. Seperti, pada transportasi publik.

Masker juga masih diwajibkan bagi kelompok rentan saat beraktivitas di dalam maupun luar ruangan.

Baca juga : Langkah Awal Produsen Lokal Tingkatkan Kualitas Produk

Eks Direktur Bank Mandiri itu mengungkapkan, Pemerintah masih menunggu sampai pertengahan Juni, untuk merelaksasi aturan tersebut. Karena biasanya kenaikan itu terjadi 30 hari-35 hari sesudah pemberlakuan kebijakan ini.

“Kalau kasusnya relatif lebih baik, kita juga akan lakukan sero survei sekali lagi di bulan Juni. Kalau hasilnya baik, mudah-mudahan bisa bertahap kita lakukan relaksasi,” ujar Budi di Jakarta, kemarin.

Menurutnya, kebijakan relaksasi selama masa pandemi Covid-19 akan selalu mengacu pada tren dan perkembangan kasus.

Baca juga : Pandemi Melandai, Jokowi Minta Aktivitas Seni Dan Budaya Kembali Bangkit

Dalam beberapa waktu terakhir, jumlah kasus konfirmasi Covid-19, baik global maupun nasional, terus menurun.

Mantan Wakil Menteri BUMN ini juga mewanti-wanti, kebijakan pelonggaran yang dikeluarkan Pemerintah tetap harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. Soalnya, saat ini dunia belum sepenuhnya terbebas dari Covid-19, sehingga potensi penularan tetap ada.

Budi juga mengimbau masyarakat segera mendapatkan vaksinasi dosis lengkap dan booster di fasilitas pelayanan kesehatan maupun pos pelayanan vaksinasi terdekat. Upaya itu dapat memberikan proteksi tambahan sehingga imunitas di kelompok, tinggi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.