Dark/Light Mode

Saudi Bantah Halangi Warga Qatar Naik Haji

Senin, 15 Juli 2019 01:01 WIB
(Foto Al Jazeera)
(Foto Al Jazeera)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi membantah telah menghalangi warga Qatar menjalankan ibadah haji. Malah Saudi membuka pelayanan tiket online untuk memudahkan pemesanan tiket.

"Kementerian Haji dan Umroh menolak tuduhan yang disampaikan Kementerian Awqaf dan Islam Qatar bahwa kami menghalangi mereka yang ingin melaksanakan ibadah haji dan umrah," bunyi pernyataan pihak Saudi dikutip Saudi Press Agency, hari ini.

Baca juga : Angkasa Pura I Berangkatkan 10.810 Calon Haji

"Kementerian Haji dan Umroh sudah meluncurkan pelayanan online untuk mempermudah warga Qatar memesan tempat menginap dan memesan tiket penerbangan agar mereka bisa melaksanakan haji dengan lancar," lanjut pernyataan itu lagi dikutip AlJazeera.

Pihak Kerajaan Arab Saudi menjamin mereka menerima semua jamaah haji dengan perlakuan saja.'"Kami menerima semua jamaah dari seluruh negara tanpa membeda-bedakan asal negara," jamin Saudi.

Baca juga : Sudah Ada 124 Pendaftar Ramaikan Bursa Capim KPK

Kementerian menekankan, semua maskapai penerbangan internasional jamaah haji selain Qatar Airways. Namun, pihak Qatar mengklaim warga mereka kesulitan memesan tiket dan akomodasi untuk keperluan haji.

"Mereka seharusnya tidak menghalangi jemaah yang beribadah. Mereka harusnya membantu tanpa mempolitisir masalah ini," tuduh Qatar.

Baca juga : Gowes Nusantara Ajak Warga Berolahraga

Pihak Saudi meminta Qatar tidak melempar tuduhan bahwa Riyadh mempolitisir ibadah haji dan menghalangi warga Qatar melaksanakan haji.

Hubungan Saudi dan Qatar tengah bermasalah sejak tahun lalu. Saudi menuduh Qatar telah membantu organisasi teroris. Namun, Qatar menolak tuduhan tersebut. Sejak saat itu, segala hubungan bilateral dan perdagangan antara kedua negara dibekukan. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.