Dark/Light Mode

Genjot Ekonomi Perbatasan, PUPR Bangun 2 Embung di Natuna

Selasa, 26 Juli 2022 21:13 WIB
Pembangunan embung di Natuna.
Pembangunan embung di Natuna.

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah terus membangun infrastrukur dari Pulau Jawa sampai kawasan perbatasan maupun di pulau-pulau terdepan Nusantara, termasuk di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.

Hal ini merupakan wujud nyata implementasi dalam membangun Indonesia dari pinggiran dalam rangka menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Pembangunan infrastruktur menjadi salah satu prioritas nasional yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pemerataan hasil-hasil pembangunan,”kata Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono Selasa (27/7).

Baca juga : PUPR Bangun Sistem Pengelolaan Sampah Warloka Di Labuan Bajo

Dalam mendukung ketersediaan air baku dan air tanah di Kabupaten Natuna, Kementerian PUPR membangun 2 tampungan air yakni Embung Pulau Serasan di Desa Air Ringau, Kecamatan Serasan Timur dan Embung Sebayar di Desa Sungai Ulu, Kecamatan Bunguran Timur.

Kedua embung dibangun pada TA 2022 dengan anggaran Rp 39,8 miliar.

Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera IV Batam, Tuti Sulastrih mengatakan, kehadiran kedua embung ini diharapkan dapat memberikan solusi ketersediaan air baku di wilayah kepulauan di Natuna.

Baca juga : Pakai Dana Hibah Jepang, PUPR Mulai Bangun Jembatan Palu IV

"Embung berfungsi untuk mendistribusikan dan menjamin kontinuitas ketersediaan air untuk berbagai kebutuhan masyarakat, yaitu menyimpan air pada saat musim penghujan untuk dapat dimanfaatkan pada waktu diperlukan.Embung juga berfungsi untuk me-recharge air tanah sebagai upaya konservasi sumber daya air," kata Tuti.

Embung Pulau Serasan memiliki kapasitas tampung 1682 m3 dengan luas genangan 0,0649 ha. Manfaat utamanya adalah untuk penyediaan air baku sebesar 0,001 m3/detik serta fungsi lain seperti pengendalian banjir dan potensi destinasi wisata baru.

Tercatat hingga Juni 2022, progres fisik pekerjaan Embung Serasan mencapai 13,09% meliputi pembangunan jalan akses, galian dan timbunan jalan akses, galian drainase, pembesian dan pengecoran jalan akses, pekerjaan bak tampung, pembesian dan bekisting dinding.

Baca juga : Dukung PP Ekonomi Kreatif, Bank Mandiri Tunggu Aturan Turunannya

Selanjutnya, embung sebayar memiliki kapasitas tampung 718.000 m3 dengan luas genangan 18,5 ha dengan fungsi utama menyediakan air baku sebesar 0,068 m3/detik.

Saat ini progres konstruksinya sudah mencapai 23,76% dengan pekerjaan peninggian jalan area genangan lokasi 1 dan lokasi 2 serta pekerjaan spillway seperti pengecoran lantai kerja dinding bagian apron hulu ke mercu dan lantai ambang mercu, instalansi besi lantai hilir mercu, dan fabrikasi besi dinding dan bekisting dinding apron dan mercu.â– 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.