Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Wisuda Purnabakti Pengayoman, Tradisi Baru Kemenkumham

Selasa, 2 Agustus 2022 13:16 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly telah mengukuhkan 1.076 Wisudawan dan Wisudawati Purnabakti Pengayoman. Kemenkumham menggelar tradisi baru bagi pegawai yang sudah purnabakti alias pensiun.

Sekretaris Jenderal Kemenkumham Komjen Andap Budhi Revianto mengatakan, pertama kalinya, kegiatan itu pertama digelar pada 1 Agustus 2022.

Menurutnya, prosesi wisuda Purnabakti Pengayoman ini merupakan terobosan baru, yang akan menjadi tradisi Kemenkumham dalam melepas insan-insan pengayoman terbaik yang telah melewati pensiun.

Baca juga : Wamenag Jelaskan Langkah Penyelamatan Harta Benda Wakaf

Wisuda Purnabakti Pengayoman akan dilaksanakan secara berkesinambungan menjadi sebuah tradisi baru, yang masuk dalam kalender tahunan sebagai rangkaian perayaan Hari Kementerian Hukum dan HAM, yaitu Hari Dharma Karya Dhika (HDKD).

"Tahun ini, dari 1.076 orang memasuki Purnabakti, sebanyak 78 orang mengikuti wisuda secara tatap muka di Graha Pengayoman, Jakarta. Selebihnya, 998 orang lainnya mengikuti wisuda secara virtual di daerah tugas masing-masing," kata Andap Budhi, kepada RMid, Selasa (2/8).

Prosesi wisuda berlangsung dengan penuh khidmat. Pegawai yang telah purnatugas akan menerima piagam sebagai tanda bahwa yang bersangkutan telah lulus melaksanakan pengabdian dengan baik di Kemenkumham.

Baca juga : Mahfud MD Puji Tjahjo Kumolo Tetapkan Hari Lahir Kemenpan-RB

Para wisudawan dan wisudawati selanjutnya mengikuti prosesi pelepasan melalui Upacara Pedang Pora, dengan cara melewati pasukan Taruna Poltekip/Poltekim yang tergelar dengan formasi payung pedang membentuk gapura yang merupakan rangkaian pedang kehormatan.

Apalagi, wisuda Purnabakti Pengayoman tersebut sebagai wujud penghargaan serta ungkapan rasa hormat, yang tulus dari keluarga besar Kemenkumham kepada para pegawai yang telah selesai melaksanakan pengabdiannya.

Jenderal Polisi bintang tiga ini menjelaskan, dedikasi yang tinggi dari para Wisudawan dan Wisudawati ini patut mendapatkan penghargaan yang setimpal atas jasa-jasa mereka dalam menjalankan tugas, pelayanan dan pengabdian pada masyarakat, bangsa, dan negara.

Baca juga : Osas Saha, Amunisi Baru Persita

"Ungkapan terima kasih dan apresiasi dari seluruh jajaran Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia atas berbagai capaian prestasi, dedikasi, dan pengabdian yang telah diraih dengan baik. Kami juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas keteladanan yang ditunjukkan selama menjadi Abdi Pengayoman," jelasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.