Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- 5 Profesor Hingga Mantan Petinggi Komnas HAM Bela Firli Di Sidang Praperadilan
- BPIP Ajak Pemkab Dan Masyarakat Gunungkidul Cegah Stunting
- Relawan Prabowo Rabu Biru Untuk Indonesia Luncurkan 2 Mobil Rumah Sehat Keliling
- Ini Kunci Pesut Etam Kokoh Di Puncak Klasemen
- Survei ASI: Ganjar-Mahfud Tempel Prabowo-Gibran, AMIN Paling Buncit
Kemenkes Umumkan 1 Kasus Cacar Monyet, Pasien Umur 27 Asal Jakarta
Sabtu, 20 Agustus 2022 19:40 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Mohammad Syahril mengumumkan satu orang pasien terkonfirmasi cacar monyet (monkeypox) di Indonesia.
"Kasus yang merupakan screening ke-23 ini melibatkan seorang pria berusia 27 tahun asal Jakarta. Dengan riwayat bepergian dari luar negeri. Sebanyak 22 kasus sebelumnya, telah disingkirkan. Discarded," papar Syahril dalam konferensi pera virtual, Sabtu (20/8).
Baca juga : Sambut Kemerdekaan, HNW Syukuran Bareng Warga Jakarta
Pasien tersebut dilaporkan mengalami gejala berupa demam dan pembesaran kelenjar limfe pada 14 Agustus. Namun, secara keseluruhan, kondisinya baik.
"Ada cacarnya Ruam-ruam di muka, telapak tangan, kaki, dan sebagian di alat genitalia," terang Syahril.
Baca juga : India Umumkan Kasus Kematian Cacar Monyet Pertama Di Asia
Syahril menyebut, dalam kasus ini, rumah sakit sigap memberikan penanganan.
"Rumah Sakit nya begitu tanggap. Cepat melakukan respons pemeriksaan selanjutnya. PCR dalam hitungan 2 hari, sudah dilakukan, dan tadi malam diumumkan positif," jelasnya
Baca juga : Brazil Umumkan Kasus Kematian Cacar Monyet Pertama Di Luar Afrika Dan Amerika
"Sekarang pasiennya dalam keadaan baik-baik saja. Gejalanya ringan, dan pasiennya tidak perlu diisolasi. Cukup isoman di rumah," pungkasnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya