Dark/Light Mode

Dasarnya Kinerja Menteri

Reshuffle Bisa Rabu Pon, Rabu Pahing, Rabu Wage

Rabu, 15 Februari 2023 07:55 WIB
Presiden Jokowi (Foto: Randy Tri kurniawan/RM)
Presiden Jokowi (Foto: Randy Tri kurniawan/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi sempat menyinggung sedikit tentang kinerja kabinet, dan soal reshuffle.

Menurutnya, saat ini semua perangkat pemerintahan harus kerja keras. Tidak boleh setengah-setengah.

Berulang kali, Presiden menyebut pentingnya turun ke masyarakat, agar pemimpin tahu apa yang dirasakan rakyatnya.

Meski kantung matanya menebal, tapi Presiden terlihat selalu bersemangat. Selama akhir pekan lalu, Presiden turun blusukan ke Medan hingga Aceh.

Mengecek kondisi riil masyarakat hingga ke tingkat bawah. Ke pasar, mall dan terminal. Sambil wawancara, kami disuguhi bakso kuah. Enak, segar.

Baca juga : Presiden Jokowi: Bisa Rabu Pon, Pahing, Wage….

Berikut petikan obrolan Rakyat Merdeka dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (14/2):

Kantong mata Bapak Presiden kelihatannya makin menebal. Apakah karena makin kurang tidur? Dalam situasi seperti ini, nggak mungkin pemimpin bisa tidur nyenyak.

Mengapa Bapak Presiden turun terus ke pasar, mall dan menemui masyarakat?

Saya ingin menunjukkan kepada menteri, gubernur, bupati, walikota harus melakukan hal yang sama. Supaya semuanya terkontrol betul. Problem inflasi adalah momok bagi semua negara. Kalau nggak turun ke masyarakat, nggak dicek betul-betul, angka inflasi bisa lolos, bisa pening kepala kita.

Bapak Presiden mengatakan kerja kabinet harus total football, kerja serius dan larinya cepat. Nah, apakah menteri-menteri ini semua larinya kencang? 

Baca juga : Mentan Pantau Panen Raya Kabupaten Karawang

Ya namanya orang, banyak. Banyak yang cepat juga. Ada yang setengah cepat.

Apakah ada yang kerjanya lamban?

Ya, yang lamban ada. Yang jelas, kinerja menteri selalu kita ikuti. Situasi sekarang ini tidak gampang. Tidak bisa bekerja biasa-biasa saja. 

Tentang kerja total football. Apakah mereka yang tidak bisa lari kencang menyamai Presiden, akan digantikan oleh yang lebih cepat?

(Presiden tertawa). Ini kenapa setiap ketemu wartawan, pertanyaannya kapan reshuffle Pak? Siapa yang di-reshuffle? 

Baca juga : Sambut Baik Isu Reshuffle Di Rabu Pon, Teddy Gusnaidi: Ganti Menteri Tak Sejalan

Karena kan sudah ada menteri yang tersangkut kasus, Pak? 

Ada banyak hal penting yang harus kita sosialisasikan. Ya, kalau reshuffle, ditunggu saja.

Yang jelas, reshuffle dilakukan berdasarkan perhitungan. Dilihat kinerjanya dan bagaimana dia melayani masyarakat.

Masalah kapannya, ya, ditunggu saja. Bisa Rabu Pon, Rabu Pahing, Rabu Wage… Tetapi, basisnya kinerja. Karena itu yang kita lihat.

Kiki Iswara | Ratna Susilowati | Riky Handayani

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.