Dark/Light Mode

Hadapi Dampak Akibat El Nino, Ganjar Siapkan Cadangan Pangan-Skema Bantuan

Sabtu, 17 Juni 2023 16:41 WIB
Ganjar Pranowo. (Foto: Humas Pemprov Jateng)
Ganjar Pranowo. (Foto: Humas Pemprov Jateng)

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau jajaran pemerintah dan masyarakat untuk mengantisipasi dampak fenomena yang diprediksi berlangsung hingga tahun 2023.

Adanya fenomena alam ini membuat potensi kekeringan dan krisis pangan membesar. Salah satu daerah yang berpotensi terkena dampaknya adalah Jawa Tengah.

Sebab itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengingatkan jajarannya untuk bersiap menghadapi potensi dampak akibat El Nino. Ganjar pun telah menyiapkan berbagai cara untuk menghadapi fenomena ini, salah satunya diversifikasi pangan.

Baca juga : Di Hadapan Lautan Massa, Ganjar Ajak Relawan Rawat Budaya Nasional

“Siapkan juga cadangan-cadangan pangan kita agar kemudian kita betul-betul siap melayani masyarakat,” kata Ganjar saat ditemui di Taman Hijau Kota, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jateng.

Menurut Ganjar, pasokan pangan yang berkurang akan membuat harganya naik, sehingga dikhawatirkan tidak terjangkau masyarakat. Terlebih kenaikan inflasi juga berpotensi terjadi apabila harga pangan naik.

Selain itu, Ganjar juga tengah menyiapkan skema bantuan kepada masyarakat dan dinas-dinas terkait untuk maksimal mengatasi dampak El Nino. Ganjar akan membahas hal tersebut bersama DPRD.

Baca juga : Ikut Terbangkan Lampion Di Borobudur, Ganjar Rasakan Kebahagiaan Umat Buddha

“Maka skema-skema bantuan harus disiapkan karena kita akan memasuki pembahasan APBD perubahan, kita akan siapkan juga untuk menyiapkan antisipasi terhadap el nino melalui politik anggaran di perubahan,” tutur Ganjar.

Ganjar juga turut mengingatkan jajarannya tentang potensi penyakit yang akan timbul akibat fenomena ini. Termasuk soal kebakaran hutan.

"Ini agak complicated maka masing-masing sektor saya mintakan untuk betul-betul semua siaga penuh. Bahkan tadi perbankan juga kita mintakan untuk perhatikan para petani karena kemungkinan gagal panen dan sebagainya. Skema kredit yang lebih mudah, yang lebih murah, itu perlu diantisipasi oleh mereka,” pungkas Ganjar.

Baca juga : MRT Jakarta Siapkan Langkah Strategi Hadirkan TOD Yang Ideal

Berdasarkan data BMKG Jateng, sebagian wilayah diprediksi akan mengalami curah hujan di bawah normal hingga mencapai 20 milimeter (mm) per bulan dan beberapa wilayah mengalami tidak hujan sama sekali (0 mm/ bulan).

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.