Dark/Light Mode

Kemenparekraf Dorong Kota Denpasar Masuk UNESCO Creative Cities Network

Senin, 19 Juni 2023 16:19 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, saat menghadiri acara Kelana Nusantara pada Minggu (18/6) di Istana Taman Jepun, Denpasar, Bali. (Foto: Ist)
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, saat menghadiri acara Kelana Nusantara pada Minggu (18/6) di Istana Taman Jepun, Denpasar, Bali. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendorong Kota Denpasar, Bali, masuk Jejaring Kota Kreatif UNESCO setelah Surakarta dan Depok yang lebih dulu ditetapkan sebagai perwakilan Indonesia yang masuk daftar nominasi UNESCO Creative Cities Network 2023.

“Saya ingin mendorong Kota Denpasar menyusul beberapa kota lainnya di Indonesia untuk masuk UNESCO Creative Cities Network. Para pelaku usaha terutama di bidang ekonomi kreatif harus segera menyiapkan produk-produk yang berkualitas dunia," ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, saat menghadiri acara Kelana Nusantara pada Minggu (18/6) di Istana Taman Jepun, Denpasar, Bali.

Baca juga : Kementerian ESDM Dorong Konservasi Dan Efisiensi Energy Masuk Kurikulum

“Kami di pemerintahan juga harus gercep (gerak cepat) dengan program-program yang tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat waktu, salah satunya melalui kegiatan Kelana Nusantara ini," imbuh Menparekraf.

Sandiaga berharap melalui kegiatan Kelana Nusantara ini ada diskusi sehingga para pelaku ekonomi kreatif (ekraf) mendapatkan banyak inspirasi untuk melakukan inovasi.

Baca juga : Kemenperin Dorong Industri EPC Nasional Garap Proyek Strategis

“Harapannya dari kegiatan ini para pelaku UMKM bisa meningkat omzetnya, membuka peluang usaha dan lapangan kerja karena targetnya 2024 insyaa Allah 4,4 juta lapangan kerja baru bisa tercipta," ungkap Sandiaga.

Dalam kesempatan yang sama Sandiaga juga memberikan kiat-kiat beradaptasi dengan perkembangan dunia usaha berbasis ekonomi digital dan pentingnya kolaborasi. 

Baca juga : Kuota Mudik Gratis Ludes

Melalui forum Kelana Nusantara, Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif, Haryanto, juga akan memastikan untuk terus mengaktivasi database ekosistem Kabupaten/Kota Kreatif.

“Dari data yang sudah ada, kami pastikan ke depan kita akan terus mengaktivasi sesuai dengan kebutuhan para pelaku ekraf sehingga bisa menghasilkan karya dan turut berperan serta dalam membangun pertumbuhan ekonomi Indonesia," tutur Haryanto.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.