Dark/Light Mode

Sisa Setahun Lagi

Wapres Genjot Sertifikasi Halal

Rabu, 6 September 2023 07:20 WIB
Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin. (Foto: BPMI Setwapres)
Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin. (Foto: BPMI Setwapres)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah hanya punya waktu satu tahun lagi untuk menyelesaikan kewajiban sertifikat halal bagi produk-produk yang beredar di Indonesia.

Hal tersebut sejalan dengan amanat dalam Undang-Undang (UU) Jaminan Produk Halal terkait kewajiban sertifikasi halal bagi produk-produk yang beredar dan diperdagangkan di Indonesia.

Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengimbau semua pihak masif melakukan sertifi­kasi halal.

“Tersisa waktu satu tahun lagi untuk menyelesaikan kewajiban sertifikat halal seluruh produk di Indonesia,” kata Wapres dalam keterangan resminya saat mengisi acara LPPOM MUI Halal Award 2023, kemarin.

Baca juga : Wapres: Itu Baru Usulan

Eks Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia ini mengaku punya tiga cara untuk melakukan percepatan sertifikasi halal ter­hadap produk-produk yang beredar di Indonesia.

Pertama, diseminasikan in­formasi mengenai pendalaman materi tentang keharusan men­cantumkan label halal.

“Masifkan peningkatan literasi dan edukasi kepada pelaku usaha dan masyarakat mengenai pentingnya sertifikasi halal,” ingatnya.

Kedua, tingkatkan kualitas sumber daya manusia dengan kompetensi sertifikasi halal yang mumpuni, dan disertai dengan kecekatan dan kemudahan layanan melalui peman­faatan teknologi digital.

Baca juga : Kabupaten Muba Buka Penempatan Tenaga Pemanen Bersertifikasi BNSP

Ketiga, demi tercapainya tar­get 10 juta produk bersertifikat halal pada 2024, kerja sama dengan para pemangku kepentingan dapat terus ditingkatkan.

“Perkukuh kolaborasi dan sinergi lintas pemangku ke­pentingan. Sisihkan dahulu kepentingan sektoral, agar target percepatan sertifikasi halal dapat dicapai tepat waktu,” harapnya.

Ma’ruf optimistis, kebutuhan produk halal akan menjadi tren kompetitif dalam perdagangan internasional.

Menurut Sang Kiai, bertambahnya populasi dunia dan berkembangnya gaya hidup halal akan mendorong peningkatan konsumsi produk halal.

Baca juga : Imin Masih Dikasih Angin Surga

“Peluang dan potensi besar permintaan produk halal ini mesti kita rebut bersama agar memberi sumbangan signifikan bagi perekonomian nasional,” ujarnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.