Dark/Light Mode

Demi Gaet Turis

Kemenhub Sediakan Kapal Pinisi Ke IKN...

Senin, 24 Juni 2024 07:30 WIB
Menteri Perhubungan (Men­hub) Budi Karya Sumadi
Menteri Perhubungan (Men­hub) Budi Karya Sumadi

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiapkan dua rute pelayaran kapal pinisi untuk berwisata ke Ibukota Negara (IKN) Nusantara.

Dua rute kapal pinisi yang di­siapkan untuk pelayaran wisata ke IKN, yaitu dari Pelabuhan Semayang-Jembatan Pulau Balang (passing)-Dermaga PT ITCI KU (memutar)-Pelabuhan Semayang.

Kemudian untuk rute yang berkebalikan, yaitu Dermaga PT ITCI KU-Jembatan Pulau Balang (passing)-Pelabuhan Semayang (memutar)-Dermaga PT ITCI KU.

Menteri Perhubungan (Men­hub) Budi Karya Sumadi mengatakan, perairan di Balikpapan, Kalimantan Timur punya potensi wisata air yang menarik.

Baca juga : Anies Dapat Tiket NasDem Jakarta

BKS, sapaan akrab Budi Karya menilai, penyediaan pelayaran kapal pinisi untuk pariwisata tersebut diklaim men­jadi upaya penting Pemerintah dalam mengenalkan IKN kepada masyarakat.

“Pelabuhan Punggur, Pelabu­han ITCI, dan Pusat Suaka Orangutan yang rencananya akan menjadi rute pelayaran kapal pinisi untuk kepentingan wisata di wilayah Balikpapan, khususnya untuk menuju ka­wasan IKN,” ujar Menhub dalam keterangan resminya, Minggu (23/6/2024).

Eks Direktur Utama Angkasa Pura II ini menjelaskan, total waktu pelayaran tersebut diper­kirakan mencapai 3 jam 30 menit.

Selama pelayaran, kata dia, wisatawan dapat menikmati wisata kuliner, mengunjungi gedung serba guna dan jembatan Pulau Balang, hutan bakau, penangkaran orangutan, hingga melihat hewan endemik seperti ikan pesut, bekantan dan buaya.

Baca juga : Draf RPJPN 2024-2045 Belum Sentuh Pangan Dan Energi

Selain itu, ia memastikan para wisatawan nantinya dapat menikmati city tour di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) di IKN dengan kendaraan ramah lingkungan.

“Ini tentu akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi para wisatawan,” bebernya.

Menhub mengaku telah mengajak para pengusaha pelayaran yang tergabung dalam Indonesian National Shipowners’ Associa­tion (INSA) untuk mewujudkan kapal pinisi di IKN ini.

Menhub berharap penyediaan layanan angkutan laut untuk wisata ini bisa memberikan pengalaman yang unik bagi para wisatawan.

Baca juga : Kroasia Vs Italia, Duel Hidup Mati

“Semoga langkah ini dapat memberikan kontribusi yang sig­nifikan terhadap perekonomian daerah sekaligus dalam rangka melestarikan budaya maritim Tanah Air,” ungkapnya.

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub Har­tanto menambahkan, kapal pinisi yang disediakan akan dilengkapi fasilitas restoran.

Menurutnya, kapal pinisi lebih dipilih dibanding Kapal Layar Motor (KLM) karena merupakan warisan budaya nusantara. Ren­cananya akan terdapat dua kapal pinisi yang disediakan.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.