Dark/Light Mode

Garuda Nyaris Adu Moncong, Kemenhub Siap Investigasi Lanjutan

Jumat, 13 Desember 2019 21:12 WIB
Dirjen Perhubungan Udara, Polana B Pramesti (Foto: M Qori Haliana/RM)
Dirjen Perhubungan Udara, Polana B Pramesti (Foto: M Qori Haliana/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan segera melakukan investigasi lebih mendalam pasca insiden dua pesawat milik Garuda Indonesia, yang berhadapan (head on) pada satu taxiway di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (12/12).

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Polana B. Pramesti, menjelaskan insiden salah taxi pesawat Garuda Indonesia di Bandara Soekarno Hatta, akan ditindaklanjuti dengan dilakukan investigasi lanjutan, yaknj memanggil pilot dan petugas ATC yang bertugas.

Baca juga : Kemenhub Siap Terus Bangun Infrastruktur

"Yang terjadi adalah dua pesawat berada di taxiway yang sama pada arah yang berlawanan (salah taxi). Dengan mengacu kepada CASR 830, maka ini hanya masuk kategori insiden. Maka DJPU menyarankan agar kejadian ini diserahkan kepada internal Garuda untuk evaluasi," katanya dalam keterangan tertulisnya, Jumat (13/12).

Sekedar informasi, insiden salah taxi dialami oleh dua pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-649 registrasi PK-GMH dan GA-264 registrasi PK-GRR, pada 12 Desember 2019 pukul 10.26 WIB.

Baca juga : Kunjungi Jakarta, Dirjen Kemlu Jerman Bahas Investasi Energi dan Lingkungan

Berdasarkan laporan yang diterima, kronologi sementara, GA-649 landing pada Runway RWY07L dan diarahkan oleh petugas ATC untuk masuk ke NC4 dan NP1, kemudian holdshort pada NC3. Tapi, pilot malah masuk ke NP2.

Pada saat yang bersamaan, pesawat Garuda Indonesia GA 264 telah berada di Taxiway NP2, sehingga menyebabkan kedua pesawat tersebut berada pada kondisi berhadapan (head on).

Baca juga : Pemerintah Batasi Kecepatan Truk

Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Soekarno Hatta, Herson memastikan bahwa operasional penerbangan di Bandara Soekarno Hatta tidak terganggu pasca insiden Taxiway Incursion (head on).

“Dapat dipastikan, operasional penerbangan, pasca insiden salah taxi atau head on pesawat Garuda Indonesia, tidak terganggu. Saat ini, kami sedang meminta data untuk investigasi lebih lanjut," ujarnya. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.