Dark/Light Mode

Update Corona 3 April 2020

Jubir Covid-19: Jumlah Kasus Positif Naik Hampir 200, Tes Corona Harus Makin Masif

Jumat, 3 April 2020 16:04 WIB
Jubir Pemerintah untuk Penanganan Wabah Covid-19, Achmad Yurianto (Foto: Istimewa)
Jubir Pemerintah untuk Penanganan Wabah Covid-19, Achmad Yurianto (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, penambahan kasus positif Covid-19 masih terus terjadi. Per hari ini, Jumat (3/4), jumlah kasus positif dilaporkan naik 196 angka. Hampir 200.

"Yang sudah terkonfirmasi positif melalui pemeriksaan laboratorium pada hari ini, bertambah 196 orang. Sehingga, akumulasi total kasus positif Covid-19 mencapai angka 1.986," kata Yurianto, dalam video streaming BNPB Indonesia, Jumat (3/4).

Baca juga : Jubir Covid-19: Banyak Masyarakat Masih Mengabaikan Anjuran Pemerintah

Sementara jumlah pasien yang sembuh dan meninggal juga masih 'kejar-kejaran'. Yang meninggal 11 orang, sementara yang sembuh 2 kali lipatnya, yakni 22 orang.

Total yang sembuh menjadi 134 orang, sedangkan yang meninggal menjadi 181 orang. Ini artinya, wabah virus Covid-19 belum berhenti. "Proses penularan masih berlangsung," tandas Yurianto.

Baca juga : Penambahan Kasus Positif Masih Di Atas 100, Babel Umumkan Kasus Pertama

Ia menilai, salah satu cara untuk menghentikan wabah ini adalah dengan memasifkan pemeriksaan atau tes Covid-19. Sejauh ini, pemerintah sudah mengoperasikan 48 laboratorium untuk meningkatkan jumlah pemeriksaan Covid-19.

Selain itu, pemerintah juga akan mengaktifkan alat pemeriksaan TBC.

Baca juga : Periksa 6.500 Spesimen, Jumlah Kasus Baru Naik 130, Totalnya Jadi 1.285

Jumlah alat ini, kata Yuri, cukup banyak dan tersebar di seluruh Indonesia. Namun, perlu dilakukan beberapa perubahan settingan untuk dikonversi sebagai alat tes Covid-19.

"Ternyata, secara teknologi bisa dikonversi untuk digunakan pada pemeriksaan Covid-19," ungkapnya. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.