Dark/Light Mode

86 Warga Jabar Yang Baru Pulang Dari Arab, Dipastikan Sehat

Minggu, 3 Mei 2020 12:59 WIB
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19, Jawa Barat, menjemput  kepulangan 86 warga Jabar dari Arab Saudi, di Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (2/05) malam.
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19, Jawa Barat, menjemput kepulangan 86 warga Jabar dari Arab Saudi, di Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (2/05) malam.

RM.id  Rakyat Merdeka - Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jawa Barat (Jabar) memastikan, 86 warga Jabar yang baru pulang dari Arab Saudi via Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (2/5) malam, berada dalam keadaan sehat. Aman masuk daerah asal.

Sesuai Surat Kementerian Dalam Negeri, Direktur Jenderal Protokol dan Konsuler, Direktur Perlindungan WNI dan BHI Nomor 05055/WN/05/2020/66 tentang Rencana Kepulangan WNI dari Arab Saudi ke Indonesia, warga Jabar yang berada di Arab Saudi dijemput pulang ke Tanah Air.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar, Berli Hamdani mengatakan, pihaknya melakukan sejumlah prosedur kesehatan untuk memastikan warga Jabar aman dan sehat.

"Pemprov Jabar melaksanakan beberapa prosedur kesehatan kepada WNI yang pulang dari Riyadh, sejak dari Bandara Soekarno Hatta, untuk memastikan 86 warga tersebut dalam keadaan sehat, dan Jabar tetap aman," kata Berli seperti dikutip Antara, Minggu (3/5).

Baca juga : Awas, Bantuan Sosial Rawan Dipolitisasi Calon Incumbent

Setelah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta dan melalui pemeriksaan imigrasi, warga Jabar berangkat menuju Gedung BPSDM Jabar di Cimahi, untuk menjalani pemeriksaan klinis dan karantina.

“Kami menjemput orang-orang dari luar negeri yang masuk ke Jabar, dan memeriksa datanya. Dari Bandara, kita langsung ke BPSDM. Kemudian, dilakukan pemeriksaan klinis dan swab test, untuk memastikan apakah mereka bebas Covid -19 atau tidak," ujar Berli.

"Kalau dia positif Covid -19, akan kami lanjutkan ke RS rujukan. Kalau negatif, akan kami isolasi di BPSDM, atau akan dikoordinasikan dengan gugus tugas Kabupaten dan Kota," imbuhnya.

Rencananya, pemeriksaan klinis dan swab test akan dilaksanakan pada hari ini, Minggu (3/5). Setelah itu, mereka akan mendapatkan perawatan atau pemantauan selama 14 hari di Gedung BPSDM Jabar.

Baca juga : Mobilitas Warga Pengaruhi Kualitas Udara Jakarta

Dengan begitu, warga asal Jabar direncanakan kembali ke daerah asalnya pada, Minggu (17/5) mendatang. 

Sementara itu, salah satu warga Jabar yang pulang dari Arab Saudi, Jaka Budiman, menceritakan prosesi penjemputan tersebut.

"Divisi tracking Gugus Tugas Covid-19 Jabar menyambut sekaligus memberikan arahan, dan penyampaian teknis penjemputan menuju BPSDM Cimahi, pengujian swab test esok hari, dan teknis kepulangan ke daerah masing-masing," kata Jaka.

"Alhamdulillah, suhu tubuh normal, sehingga tidak ada pemeriksaan lanjutan," tambahnya.

Baca juga : Jaga Daya Beli, Pembangunan Irigasi Di Desa Mau Dipercepat

Setelah pengecekan imigrasi dan pengambilan bagasi, Jaka langsung memasuki bis yang disediakan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar dengan menerapkan physical distancing. Kemudian, ia berangkat menuju Gedung BPSDM Jabar.

"Satu kamar satu orang. Peralatan mandi, handuk, baju ganti, diberikan secara cuma-cuma. Kami juga diberikan kertas berisi petunjuk selama berada di sini," ujarnya.

"Pemerintah Provinsi Jabar sangat serius memerangi Covid-19. Kami sangat berterima kasih," katanya. [KPJ]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.