Jokowi Yakin Ekonomi Bakal Normal Kembali

 Sebelumnya 
“Dengan berbagai kombi­nasi kebijakan dan peluang yang kami manfaatkan secara optimal, diharapkan ekonomi In­donesia dapat tumbuh di kisaran 4,5 hingga 5,5 persen di tahun 2021,” harap Airlangga.

Mantan Menteri Perindus­trian itu mengatakan, sejumlah peluang kian terlihat dalam mendorong pemulihan ekonomi. Baik pada tingkat global, mau­pun di dalam negeri.

Dia mencontohkan, di dalam negeri misalnya, penguatan nilai tukar rupiah hingga pasar saham terus terjadi.

Baca juga : Rektor Positif Covid-19, ITS Lockdown Dan Larang Dosen Ke Luar Kota

Selain itu, kata Airlangga, ter­jadi perbaikan di tingkat harga komoditas utama Indonesia pada pasar global. Serta perluasan akses pasar sebagai akibat dari kerja sama perdagangan luar negeri.

Pulihnya harga komoditas ini akan memberikan dampak yang besar terhadap aktivitas ekonomi domestik. Sehingga dapat mempercepat pemulihan ekonomi nasional.

Ditambah lagi, mulai terserapnya tenaga kerja dan angka­tan kerja karena mulai masuknya investasi ke Indonesia di kuartal keempat tahun ini.

Baca juga : Airlangga: Pemerintah Datangkan Vaksin Covid-19 Selain Sinovac

“Kami harap, efek positif ini terus berlanjut di tahun depan,” ucap Airlangga.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampai­kan, syarat utama pertumbuhan ekonomi 5 persen pada 2021 adalah penanganan dan pence­gahan Covid-19, serta program vaksinasi yang akan dilakukan tahun depan.

Lewat akun Instagramnya, Sri Mulyani juga mengajak semua pihak terus membangun rasa optimisme dan harapan, bahwa ekonomi Indonesia bisa segera pulih dan bangkit.

Baca juga : Polri Kerahkan 9.668 Personel

Bersamaan dengan upaya memulihkan daya beli dan per­mintaan, pemerintah akan terus menjaga tekanan inflasi agar tetap stabil.

Di tahun 2021, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) akan tetap ekspansif dan dikonsolidasikan agar tetap terjaga sehat, berkelanjutan dan kredibel. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.