Dark/Light Mode

Mulai Besok Dipake Di Stasiun Senen Dan Tugu

Ingat, GeNose Sudah Teruji, Murah, Buatan Anak Negeri

Kamis, 4 Februari 2021 07:59 WIB
Menteri Perhubungan Budi  karya Sumadi (ketiga kiri),  Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Bambang Brodjonegoro (keempat kanan) dan Direktur Utama PT  Kereta Api Indonesia Didiek Hartantyo (kedua kiri) saat pemberlakuan layanan GeNose C19 sebagai alat pendeteksi awal Covid-19 di Stasiun Senen,  Jakarta, kemarin. (Foto: Kemenhub)
Menteri Perhubungan Budi karya Sumadi (ketiga kiri), Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Bambang Brodjonegoro (keempat kanan) dan Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia Didiek Hartantyo (kedua kiri) saat pemberlakuan layanan GeNose C19 sebagai alat pendeteksi awal Covid-19 di Stasiun Senen, Jakarta, kemarin. (Foto: Kemenhub)

RM.id  Rakyat Merdeka - Alat screening Covid-19 buatan dalam negeri, GeNose, siap digunakan sebagai syarat perjalanan penumpang kereta api jarak jauh. Mulai besok, alat ini akan dioperasikan di dua stasiun kereta api, yakni Stasiun Senen Jakarta dan Stasiun Tugu Yogyakarta.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengungkapkan, GeNose sudah melalui proses riset yang cukup lama sebelum bisa digunakan untuk publik. Alat buatan tim penemu dari Universitas Gadjah Mada itu juga sudah mendapat izin edar dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan sudah disetujui Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, dengan dikeluarkannya surat edaran.

Baca juga : Mulai Jumat Besok, GeNose Siap Digunakan Di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Tugu Yogyakarta

“Kami yakin alat ini sudah teruji untuk digunakan seba gai alat penyaringan Covid-19 di simpul-simpul transportasi seperti di stasiun,” ujar BKS, sapaan akrab Budi Karya Sumadi, saat meninjau uji coba penerapan GeNose di Stasiun Senen, kemarin.

Peninjauan dilakukan BKS bersama menteri riset dan Tek nologi (menristek)/Kepala Badan riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Bambang Brodjonegoro, serta Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KaI) Didiek Hartantyo dan Tim Peneliti GeNose.

Baca juga : Mulai 5 Februari, KAI Hadirkan GeNose C19 Di Stasiun Senen Dan Stasiun Yogyakarta

Pada tahap awal, GeNose akan diberlakukan di dua stasiun, yaitu Stasiun Senen dan Stasiun Tugu Yogyakarta. BKS memastikan, penggunaan GeNose segera diperluas di stasiun-stasiun jarak jauh lainnya.

Secara bertahap penggunaan GeNose akan ditambah di titik-titik stasiun lainnya. menurut BKS, GeNose akan menambah opsi bagi masyarakat untuk melakukan pengecekan kesehatan selain rapid test antigen dan Polymerase Chain Reaction (PCR), yang menjadi syarat perjalanan transportasi kereta api jarak jauh. alat ini punya beberapa kelebihan.Apa saja? “Kelebihan GeNose ini selain murah, tidak sakit untuk digu nakan, dan buatan Indonesia,” jawab BKS.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.