Dark/Light Mode

Kapolri Tinjau Vaksinasi Untuk Buruh

Pahlawan Devisa Harus Kita Jaga

Kamis, 5 Agustus 2021 07:05 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan sambutan saat meninjau pelaksanaan vaksinasi buruh di PT Epson, Kawasan EJIP, Cikarang Selatan, Bekasi, Rabu (4/8/2021). (Foto: Humas Polri)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan sambutan saat meninjau pelaksanaan vaksinasi buruh di PT Epson, Kawasan EJIP, Cikarang Selatan, Bekasi, Rabu (4/8/2021). (Foto: Humas Polri)

 Sebelumnya 
“Sehingga rekan-rekan buruh tetap kita jaga kesehatannya, karena kita tahu penghasil utama pemasukan buat negara itu adalah ekspor. Dan kawan-kawan buruh banyak terlibat dalam kegiatan ini. Kawan-kawan buruh sebagai pahlawan devisa harus kita jaga,” bebernya.

Sigit meminta elemen buruh turut mensosialisasikan vaksinasi. Makin banyak buruh yang divaksin, makin cepat kekebalan kelompok atau herd immunity terbentuk. Dengan begitu, kehidupan normal baru atau new normal bisa lekas terbentuk.

Baca juga : Besok, KSPSI Bareng Polri Gelar Vaksinasi Presisi Untuk Buruh

“Ajak kawan-kawannya yang masih belum mau divaksin. Harapannya, kita bisa kembali dalam situasi new normal setelah herd immunity terbentuk,” tandas Sigit.

Sementara, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal yang hadir dalam acara tersebut mengucapkan terima kasih kepada Kapolri yang menggelar program vaksinasi presisi yang menyasar para buruh.

Baca juga : Kapolri: Vaksinasi+Prokes Bisa Longgarkan PPKM

Iqbal menyampaikan, ada lebih dari 10 persen buruh di Indonesia yang terinfeksi Covid-19. Ratusan buruh di antaranya telah meninggal dunia akibat terpapar virus tersebut.

“Kami, setidaknya KSPI menyambut baik dan berterima kasih atas respons cepat dari pemerintah dalam hal ini program vaksin presisi oleh Polri menjawab apa yang telah kami sampaikan tentang persoalan Covid,” tutur Iqbal. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.